Jawa Pos

Warga Berebut Bocoran Air PDAM

-

SURABAYA, Jawa Pos – Pemandanga­n tidak biasa terlihat di kawasan Puri Lidah Kulon. Warga berbondong­bondong membawa wadah air. Mereka berebut mengambil air dari pipa PDAM yang bocor. Sebab, pasokan air PDAM ke rumah mereka mampet tanpa pemberitah­uan.

Salah satunya Ningsih. Perempuan 40 tahun itu rela bersusah payah menampung air dengan ember dan gayung. Dia bergantian dengan warga lain yang juga mengambil air tersebut. ”Mulai Minggu (3/11) sekitar pukul 00.00 pasokan air di rumah saya mampet

J

Ternyata,adapipaboc­or.Bocornya besar sampai bikin genangan dan meluber ke jalan,” katanya. Dia menambahka­n, awalnya tidak ada yang mengetahui kebocoran pipa itu. Sabtu (2/11) pukul 23.00 jalan masih kering dan aliran air di rumahnya pun normal.

Tetapi, pada Minggu pukul 00.00 aspal di titik kebocoran melembung. Air mulai membasahi jalan. Tidak lama berselang, aspal tersebut akhirnya ambyar. Aspal di sekitar lokasi juga rusak dan retak sehingga membuat lubang sedalam sekitar 80 sentimeter.

Diduga, akibat ambyarnya pipa

PDAM itu, pasokan air ke rumah warga sekitar tersendat. Karena air yang keluar bersih, warga tidak sungkan untuk mengambiln­ya. Demikian pula Kuswati. Perempuan 42 tahun tersebut antre mengambil air sejak subuh. ”Gimanalagi?Ngelu, Mas, kalau enggak ada air,” ujar dia. Air dari pipa yang bocor itu pun menggenang luas. Anak-anak memanfaatk­an genangan tersebut untuk berenang. Bahkan, ada warga yang menggunaka­n air tersebut untuk mencuci sepeda motor.

Direktur Operasiona­l PDAM Surya Sembada Doddy Soedarjono mengatakan, PDAM terus berupaya memperbaik­i pipa dengan cepat. Penyebab pasti kebocoran pipa belum itu diketahui. ”Mungkin overpressu­re,” ucap dia.

Overpressu­re terjadi karena tekanan di pipa mencapai 30 bar. Tekanan yang tinggi tersebut tidak diimbangi dengan air yang keluar.

Dijelaskan, pompa Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Karang Pilang yang rusak kembali dihidupkan. Akibatnya, tekanan di pipa meningkat sehingga terjadi keretakan sampai 1,5 meter. Perbaikan pipa dikebut kemarin. ”Sampai pukul 16.00 sudah selesai. Mudah-mudahan nanti malam (tadi malam, Red) sudah kembali normal,” katanya.

 ?? HARIYANTO TENG/JAWA POS ??
HARIYANTO TENG/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia