Jawa Pos

Pererat Hubungan Ortu dan Anak dengan Olahraga

-

SURABAYA, Jawa Pos – Banyak cara yang bisa dilakukan sekolah untuk menguatkan hubungan emosional antara anak dan orang tua. Selain belajar bareng, olahraga bisa membantu penguatan hubungan tersebut. Apalagi dilakukan dengan cara yang menyenangk­an dan kerja sama tim.

Hal itu yang mendasari SD Vita melakukan kegiatan Elementary Sport Day 2019 kemarin (16/11). Ada beragam lomba yang dipertandi­ngkan. Mulai bulu tangkis, basket, floorball, tenis meja, futsal, hingga catur. Uniknya, permainan itu tidak dilakukan siswa dengan siswa, tapi orang tua versus siswa.

’’Tadi saya lawan mama main catur,’’ ucap Leonard Wilson. Siswa kelas IV itu berhadapan dengan sang ibu, Rissa Renata, dalam durasi 15 menit. Ketika juri sudah memulai waktu permainan, Leonard langsung mengatur strategi. Bocah yang hobi main catur tersebut memajukan pion satu per satu.

Tak sampai lima menit, permainan berakhir. Rissa tak kuasa menahan gempuran Leonard. ’’Saya kalah. Dia emang jago mainnya,’’ ucap perempuan 34 tahun itu, lantas tersenyum. Dia tak ambil pusing kalah atau menang. ’’Kegiatan ini lebih ke seru-seruan saja. Melihat semangat anak, saya ikut senang,’’ katanya, lantas mengelus kepala Leonard.

Kepala SD Vita Elena Debora menjelaska­n, Rissa dan Leonard hanya salah satu pasangan peserta yang hadir kemarin. Berdasar catatan panitia, ada 200 siswa dari total 400 siswa yang ikut serta. Mereka didampingi orang tua masing-masing. Mereka dibagi dalam dua grup. Kelas I–III kategori perlombaan yang didampingi orang tua. Kelas IV–VI kategori orang tua versus anak. ’’Tapi, kami tekankan bukan ke kompetisin­ya. Lebih ke fun game saja,’’ tutur perempuan 46 tahun tersebut.

Dia menyampaik­an, kegiatan yang sudah diselengga­rakan dua kali itu bertujuan mempererat hubungan antara orang tua dan anak. Dia menilai peran keluarga sangat penting dalam perkembang­an motorik dan kognitif anak. Sebab, keluarga merupakan institusi primer pembentuk karakter anak.

Kegiatan itu mengambil tema be fit and be healthy. ’’Biasanya kan kegiatan cenderung ke seni atau literasi. Ini kami pengin sesuatu yang berbeda,’’ ujarnya. Olahraga, lanjut dia, dirasa pas. Apalagi, siswa lebih senang kegiatan yang menekankan motorik. ’’Biar mereka gerak aktif sekaligus didampingi orang tua,’’ tuturnya.

 ?? ROBERTUS RISKY/ JAWA POS ?? ADU STRATEGI: Rissa Renata (kiri) bermain catur menghadapi putranya, Leonard Wilson, pada Elementary Sport Day 2019 di SD Vita kemarin (16/11).
ROBERTUS RISKY/ JAWA POS ADU STRATEGI: Rissa Renata (kiri) bermain catur menghadapi putranya, Leonard Wilson, pada Elementary Sport Day 2019 di SD Vita kemarin (16/11).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia