Beraktivitas Bersama Ibarat Sebuah Keluarga
Santoso Mpd MSi.
Mendukung penampilan para siswa, panggung dihiasi dengan ornamen istana es yang megah. Di sisi kanan kirinya tampak pepohonan dengan daun berselimut salju.
PADA Minggu (15/12) pagi, PPPK Petra mengundang anak-anak panti asuhan Rose of Sharon Team untuk turut merasakan kemeriahan Natal. Para siswa dari PPPK Petra berbaur dengan anakanak Rose of Sharon untuk melakukan beberapa aktivitas. Di antaranya, membuat kerajinan, shopping, dan makan siang. Seluruh kegiatan tersebut terangkum dalam event A Day with Family.
Hariati mengungkapkan bahwa acara itu merupakan rangkaian dari acara Christmas Carol 2019. ”Bagi para siswa, belanja dan makan di mal bersama orang tua itu biasa. Tapi ada sebagian yang belum pernah melakukannya. Di sini, kami membuat anak-anak Rose of Sharon merasakan kehangatan beraktivitas seperti halnya bersama keluarga,” ungkapnya.
Anak-anak Rose of Sharon diajak untuk berbelanja di department store. Siswa dan pengajar dari Sekolah Petra mendampingi mereka. Dengan memberikan limit budget
tertentu, anak-anak Rose of Sharon dan para siswa diajarkan untuk me-manage keuangan. Mereka juga dilatih agar mampu mengutamakan untuk membeli barang yang dibutuhkan daripada yang diinginkan.
Tuntas berbelanja, mereka melanjutkan dengan workshop.
Masih didampingi oleh pengajar dan siswa Sekolah Petra, mereka diberikan wadah untuk mengembangkan skill di bidang kerajinan. Bahan-bahan disediakan oleh Sekolah Petra yang kemudian dibuat menjadi kotak pensil bagi anak-anak jenjang SD. Sedangkan untuk tingkat SMP dan SMA menjadi jurnal.
Di pengujung acara A Day with Family, pihak Sekolah Petra sempat menyerahkan goodie bag. Salah satunya berisi perlengkapan mandi. ’’Kami menuliskan nama di masing-masing handuk mereka. Tujuannya, mereka bertanggung jawab merawat barang mereka sendiri,” ujar Hariati.
Untuk makin menjalin keakraban, pengajar dan siswa Sekolah Petra mengunjungi Yayasan Rose of Sharon di Jalan Sambisari Utara kemarin (16/12). Di sana, siswa dari SMA Kristen Petra 1 memberikan panduan cara budi daya sayur hidroponik. Siswa kelas XII IPA 4 SMA Kristen Petra 1 Aditya David Wirawan menjelaskan tata cara budi daya secara langsung.
”Perhatikan kadar PH air. Jangan lupa untuk memastikan larutan nustrisinya sudah tercampur di pipa. Untuk penyiraman bisa dilakukan dengan media sprayer,” ujarnya.