Jawa Pos

Bereuni dengan Benatia

-

Lazio melawan Juventus di ajang Supercoppa Italiana sudah lima kali terjadi. Hasilnya, Biancocele­sti asuhan Simone Inzaghi mencatat hasil sempurna. Simo sekaligus mengunggul­i capaian Sven-Goran Eriksson.

SVEN-GORAN ERIKSSON 1998

VLADIMIR PETKOVIC 2013

STEFANO PIOLI 2015 (Stadio Olimpico, Roma)

(King Saud University Stadium, Riyadh) (Stadio Delle Alpi, Turin) (Stadio Olimpico, Roma) (Stadion Shanghai)

KE MANA Mario Mandzukic musim ini? Itulah yang selalu menjadi pertanyaan sejak Maurizio Sarri mengambil alih tongkat kepelatiha­n Juventus dari Massimilia­no Allegri. Bagaimana tidak. Mandzukic yang pada era Allegri musim lalu menjadi tandem favorit Cristiano Ronaldo bak hilang ditelan bumi.

Musim ini Mandzukic praktis sama sekali belum bermain seiring rumor bakal dilepas Juve. Setelah santer dikaitkan dengan klub-klub Premier League pada musim panas lalu, ke mana striker 33 tahun asal Kroasia itu berlabuh menemui titik terang kemarin (23/12).

La Gazzetta dello Sport melaporkan, pemain yang mencatat 162 laga dan 44 gol sejak membela Juve pada 2015 tersebut sepakat bergabung dengan klub papan atas Qatar, Al Duhail. Kontrak senilai EUR 5,5 juta (Rp 85,1 miliar) berdurasi 18 bulan diklaim telah diteken Mandzo, sapaan akrab Mandzukic.

Di Al Duhail, Mandzo akan bereuni dengan mantan bek La Vecchia Signora, Medhi Benatia. Itu sekaligus alasan bahwa kepindahan Mandzo tidak terlepas dari kedekatan relasi yang terjalin sebelumnya antara Juve dan Al Duhail.

Video Mandzo yang menjalani tes medis di Al Duhail dipublikas­ikan media-media di Italia kemarin. Juve pun membenarka­nnya. ’’Mario memang tengah berada di Qatar. Kami sudah sampai pada detailnya, tetapi belum final,’’ kata Direktur Olahraga Juve Fabio Paratici kepada Rai Sport.

Meski begitu, Paratici tidak membantah bahwa Mandzo telah berada di pintu keluar dari Vinovo, sebutan kamp latihan Juve. ’’Dia adalah pemain yang hebat. Kami senang bekerja sama dengannya selama empat musim. Kami berharap dia akan menikmati pengalaman barunya,’’ ujar Paratici.

Di tempat terpisah, allenatore Juve Maurizio Sarri mengklarif­ikasi tudingan bahwa dirinya yang menyingkir­kan Mandzo. ’’Mandzo dan klub membuat keputusan beberapa bulan lalu. Aku juga tak melihatnya sejak September lalu,’’ jelas Sarri.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia