Jawa Pos

Besok Uji Coba Parkir TIJ

Tampung Pengunjung KBS, Cegah Lalin Macet

-

SURABAYA, Jawa Pos – Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) diuji coba besok (25/12). Hal tersebut dilakukan untuk menangani membeludak­nya pengunjung Kebun Binatang Surabaya (KBS) selama libur Natal dan tahun baru (Nataru).

Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Perhubunga­n (Dishub) Surabaya Ridlo Noor Wahab memaparkan, uji coba terminal itu dilakukan khusus untuk tempat parkir. Terutama di lantai 2–5. Lokasi parkir diperuntuk­kan kendaraan roda dua dan roda empat. Yang untuk kendaraan bus wisata belum bisa difungsika­n. ”Pertimbang­annya, lokasi parkir bus jadi satu dengan angkutan kota (angkot, Red). Yang memang belum diuji coba,” terangnya.

Untuk kapasitas, 420 sepeda motor bisa tertampung. Juga, 325 roda empat. Rencananya uji coba parkir berlangsun­g pukul 08.00–18.00. Waktu tersebut disesuaika­n dengan jam buka KBS. Untuk rute masuk kendaraan, lokasinya berada di sisi selatan TIJ. Dari RSI A. Yani menuju ke utara. Sementara itu, akses keluar kendaraan lewat sisi utara terminal. ”Jadi, kalau ada pengunjung dari arah Gunungsari, harus memutar dulu ke selatan,” ungkap Ridlo.

Tarif selama uji coba akan diberlakuk­an flat. Sepeda motor dikenai Rp 2 ribu dan kendaraan roda empat pribadi Rp 3 ribu. Adapun tarif tetap rencananya berlaku awal tahun. Ridlo memastikan lahan parkir terminal sudah siap difungsika­n. ”Untuk operasiona­l keseluruha­n, menunggu persiapan lanjutan,” tambahnya.

Uji coba di akhir tahun ini bentuk upaya dishub mengantisi­pasi kemacetan di kawasan sekitar KBS. Misalnya, Jalan Ahmad Yani, Wonokromo, dan Joyoboyo.

Dari hasil pantauan kemarin, kemacetan di sekitar KBS masih berlangsun­g. Terutama saat pagi hingga siang. Penyebabny­a tidak lain banyaknya aktivitas pengunjung yang ingin datang ke lembaga konservasi itu. Kanit Dikyasa Polrestabe­s Surabaya AKP Tirto membenarka­n adanya kepadatan lalin di sekitar KBS. Selain aktivitas pengunjung KBS, pertemuan arus lalin dari Joyoboyo dan Ahmad Yani membuat lalin padat merayap. ”Meski sebenarnya volume kendaraann­ya tidak sebanyak Minggu,” tuturnya.

Banyaknya area jalan yang digunakan untuk parkir pengunjung juga menjadi penyebab lain kemacetan. Masalah itu akan terurai jika TIJ difungsika­n pemkot selama Nataru.

”Kalau terminal tersebut difungsika­n, penumpukan kendaraan bisa berkurang,” ucapnya. ”Lalin bisa lebih lancar karena tidak ada penyempita­n jalan akibat difungsika­n sebagai area parkir,” lanjutnya

 ??  ??
 ??  ??
 ?? ALFIAN RIZAL/JAWA POS ?? KURANGI KEPADATAN: Lalu lintas di KBS yang selalu macet akibat banyaknya pengunjung. Dishub akan uji coba parkir TIJ untuk menampung kendaraan pengunjung KBS.
ALFIAN RIZAL/JAWA POS KURANGI KEPADATAN: Lalu lintas di KBS yang selalu macet akibat banyaknya pengunjung. Dishub akan uji coba parkir TIJ untuk menampung kendaraan pengunjung KBS.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia