Jawa Pos

Jembatan Penghubung Tiga Desa Ambrol, Warga Memutar 2 Km

-

BANYUWANGI, Jawa Pos – Jembatan Kertas yang menjadi pembatas Desa Tegalarum dan Desa Sempu, Kecamatan Sempu, ambrol Selasa sore (24/12). Tiang jembatan di bagian tengah amblas diterjang air sungai akibat hujan deras.

Jembatan yang menghubung­kan tiga desa, yakni Desa Tegalarum,

Sempu, dan Jambewangi, itu selama ini cukup ramai. Demi keamanan warga, jembatan tersebut kini ditutup. ”Jembatan itu akses utama untuk sekolah dan ke pasar,” terang Amhad Saroni, 47, warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Sempu.

Gara-gara jembatan yang ambrol dan ditutup sekitar pukul 17.00 tersebut, terang dia, warga harus memutar ke jalan lain dengan jarak sekitar 2 kilometer. ”Setelah jembatan itu ambrol, warga tidak berani melintasi jembatan,” ujarnya.

Kepala Desa Tegalarum Achmad Turmudzi menyebutka­n, jembatan itu dibangun dengan dana swadaya masyarakat pada 2014. Diduga, tiang pada jembatan tersebut ambrol karena tidak kuat menahan beban. ”Fondasi di tengah jembatan retak dan jebol. Jembatan itu penghubung tiga desa dan kini lumpuh,” terangnya.

Saat ini jembatan dengan panjang 15 meter tersebut, jelas dia, tidak dapat dilintasi karena membahayak­an. Ujung jembatan sengaja dipasangi penghalang dari kayu dan bambu. ”Jembatan itu ditutup total,” ungkapnya.

Tiang pada jembatan yang jebol tersebut, terang dia, sudah dilaporkan kepada Dinas Pekerja Umum Bina Marga dan Penataan Ruang Banyuwangi. Selain itu, Forpimka

Sempu sudah meninjau jembatan yang rusak tersebut. ”Mudahmudah­an jembatan itu segera diperbaiki,” harapnya.

Untuk membantu warga yang ingin melintas, Pemerintah Desa Sempu, Jambewangi, dan Tegalarum akan membuat jembatan darurat dari bambu.

 ?? KRIDA HERBAYU/JAWA POS RADAR BANYUWANGI ?? BAHAYA: Kepala Desa Tegalarum Achmad Turmudzi bersama warga melihat Jembatan Kertas yang ambrol kemarin. Warga terpaksa menutup total jembatan yang menjadi akses utama menuju tiga desa.
KRIDA HERBAYU/JAWA POS RADAR BANYUWANGI BAHAYA: Kepala Desa Tegalarum Achmad Turmudzi bersama warga melihat Jembatan Kertas yang ambrol kemarin. Warga terpaksa menutup total jembatan yang menjadi akses utama menuju tiga desa.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia