Jawa Pos

Ganti Pompa Manual ke Pompa Listrik

DLH Percepat Penyaringa­n Material Semburan Kutisari

-

SURABAYA, Jawa Pos – Proses pengolahan material semburan minyak Kutisari terus dilakukan. Hingga kemarin, sepertiga dari semua tong sudah rampung disaring. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya menargetka­n pekan depan seluruh limbah rampung dipisahkan.

Petugas gabungan dari DLH serta badan penanggula­ngan bencana dan perlindung­an masyarakat (BPB linmas) menguras satu per satu material air bercampur minyak dan lumpur dari tong. Cairan itu disedot ke separator yang dibangun Pertamina Asset EP 4. Hasil penyaringa­n langsung dibuang ke penampunga­n air.

DLH sudah memastikan air yang disaring memenuhi baku mutu sehingga bisa langsung dibuang ke saluran. Awalnya, DLH menargetka­n semua tong bisa disaring dalam waktu sepekan. Namun, hal tersebut meleset dari jadwal. Baru 40 di antara 120 tong yang sudah rampung. ”Saat ini kurang 80 tong lagi yang akan disaring,” ujar Kasi Pemantauan dan Pengendali­an Kualitas Lingkungan Hidup DLH Ulfiani Ekasari kemarin.

Dia mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk mempercepa­t proses tersebut. Salah satu cara yang bisa ditempuh adalah mengganti pompa manual menjadi pompa listrik. ”Sekarang sedang diajukan ke pertamina untuk penggantia­nnya,” tutur Ulfiani.

Jadi, penyedotan bisa lebih optimal. Target untuk bisa rampung juga bisa lebih cepat. Diperkirak­an pekan depan proses itu selesai.

Selain material di lokasi Jalan Raya Kutisari, tong-tong lain yang sementara waktu ada di gudang penyimpana­n bakal diambil. Selanjutny­a akan dilakukan proses yang sama. ”Rencananya dibawa ke sini semua,” ujar Ulfi.(gal/c25/dio)

 ?? HARIYANTO TENG/JAWA POS ?? TUNTAS PEKAN DEPAN: Petugas mengecek penampunga­n air dari penyaringa­n material semburan di Kutisari.
HARIYANTO TENG/JAWA POS TUNTAS PEKAN DEPAN: Petugas mengecek penampunga­n air dari penyaringa­n material semburan di Kutisari.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia