Jawa Pos

Senang Bisa Menyaksika­n Tim-Tim Serie A

- M. ALI MAHRUS, Como, Italia

Sejak awal 2020, skuad Garuda Select II menjalani training camp di Italia. Tepatnya di Lambrone Sport E Benessere, Como. Di Negeri Pizza, Bagus Kahfi dkk sudah dua kali menjalani uji coba. Menang 3-0 atas Torino U-17 (8/1) dan kalah tipis 1-2 oleh Juventus U-17 (16/1).

SABTU lalu (18/1) pukul 09.30 waktu Italia, Bagus Kahfi dkk sudah

stand by di lobi Hotel Albavilla, Como. Menggunaka­n dua minibus, mereka kemudian menuju tempat latihan di Lambrone Sport E Benessere. Hanya butuh waktu sekitar 10 menit untuk tiba di lapangan yang tepat bersebelah­an dengan tempat latihan klub Serie 3 Como FC itu.

Di bawah suhu udara berkisar 4 derajat Celsius, para talenta muda tanah air terlihat enjoy berlatih. Pagi itu latihan dipimpin asisten pelatih Danny Holmes. Dalam sehari, Garuda Select berlatih dua kali. Pagi dan sore. Setiap sesi berlangsun­g dua jam.

Skuad Garuda Select II ditempa di Birmingham, Inggris, sejak Oktober 2019. Setelah menjalani serangkaia­n uji coba melawan tim-tim Inggris, para pemain yang rata-rata masih berusia 16 tahun itu diberi pengalaman dengan menghadapi tim-tim Italia yang memiliki karakter berbeda selama sebulan training camp di Italia. Setelah menghadapi Torino dan Juventus, Brylian Aldama cs dijadwalka­n melawan Inter Milan U-17 (22/1) dan Como U-17 (27/1). Semua pertanding­an disiarkan

live di Mola TV pukul 21.00 WIB. ’’Kami senang sekali bisa menjajal kekuatan tim-tim Italia. Di sini pemain lawan lebih banyak mengandalk­an teknik. Sementara tim-tim Inggris mengandalk­an kekuatan fisik,’’ ujar Arsa Ahmad setelah latihan.

Menurut pemain yang mencetak hat-trick saat Garuda Select menang 3-2 atas tim Inggris Walsall (30/12/2019) itu, menghadapi tim dengan karakter berbeda adalah pengalaman yang sangat berharga. ’’Ini bisa membuat permainan kami makin berkembang,’’ sambungnya.

Bek PSM Makassar U-16 Edgard Amping menambahka­n, menghadapi tim-tim Inggris dan Italia sama-sama tak mudah. ’Soalnya yang satu bagus di bodi, satunya di teknik,’’ tutur pemain yang kerap mendapat pujian dari Direktur Teknik Garuda Sele c t Den nis W i se tersebut.

Sementara itu, penyerang andalan timnas U-19 yang bergabung dengan skuad Garuda Select I dan II mengaku senang dengan kondisi di Italia. ’’Enakan di sini. Kalau di Birmingham anginnya lebih kenceng,’’ tutur Bagus sembari mengibaska­n rambut keriwilnya ketika berbincang dengan Jawa

Pos di beranda Hotel Albavilla. Selain pengalaman bertanding, selama di Italia, para pemain mendapatka­n pengalaman lain yang tak kalah berharga. Apa itu? Yaitu, menyaksika­n tim-tim

Serie A yang diperkuat pemainpema­in kelas dunia berlaga.

Pada 16 Januari lalu, skuad Garuda Select berkesempa­tan menyaksika­n laga antara Juventus kontra Udinese di Stadion Allianz pada babak 16 besar Coppa Italia. Saat itu Juve menang telak 4-0.

Dan, kemarin sore waktu Italia, Bagus Kahfi dkk menyaksika­n pertanding­an antara AC Milan melawan Udinese dalam lanjutan laga Serie A di San Siro. ’’Saya senang sekali bisa nonton langsung pertanding­an tim Serie A meski saya pendukung tim Inggris Chelsea. Ini pengalaman yang sangat berharga,’’ ucap Brylian Aldama. ’’Saya senang bisa melihat Zlatan Ibrahimovi­c bermain. Dia salah satu striker hebat di dunia,’’ timpal Bagus Kahfi.

 ?? ALI MAHRUS/JAWA POS ?? NRIBUN DULU: Wartawan Jawa Pos Ali Mahrus (kiri) bersama para pemain Garuda Select II antre masuk ke Stadion San Siro, Milan, kemarin. Foto kanan, para pemain menyaksika­n pertanding­an Serie A antara AC Milan dan Udinese.
ALI MAHRUS/JAWA POS NRIBUN DULU: Wartawan Jawa Pos Ali Mahrus (kiri) bersama para pemain Garuda Select II antre masuk ke Stadion San Siro, Milan, kemarin. Foto kanan, para pemain menyaksika­n pertanding­an Serie A antara AC Milan dan Udinese.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia