Motor versus Motor, Dua Tewas
Diduga Akibat Menerabas Jalur
GRESIK, Jawa Pos – Kecelakaan maut yang melibatkan dua sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Golokan, Sidayu. Insiden pada Kamis malam (5/3) itu mengakibatkan dua orang meninggal.
Kedua korban adalah Miftahul Huda, 24, warga Desa Babaksari, Kecamatan Dukun, serta Muhammad Sihabur Rohman, 22, warga Desa Karangrejo, Kecamatan Ujungpangkah. Dua kendaraan milik mereka ringsek tak terbentuk.
Dari informasi yang dihimpun, insiden itu bermula ketika Miftahul Huda melaju kencang dari arah Panceng menuju Sidayu. Pria yang mengendari motor Kawasaki Ninja nomor polisi (nopol) W 4830 BQ tersebut tak mengenakan helm.
Ketika memasuki Jalan Raya Golokan, Sidayu, Huda yang diduga hendak mendahului kendaraan di depannya mengambil jalur kanan. Menerabas markah jalan.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan, muncul Muhammad Sihabur Rohman yang mengendarai Honda Beat nopol W 3206 KG. Pemuda itu juga tidak memakai helm.
Karena jarak yang terlalu dekat, dua motor itu bertabrakan. Keduanya beradu moncong dengan begitu keras. Akibatnya sangat fatal. Keduanya tewas di lokasi kejadian dengan luka-luka di bagian kepala.
Kanitlaka Satlantas Polres Gresik Ipda Yossi Eka Prasetya menyatakan, diduga kecelakaan terjadi karena human error. ’’Kedua pengendara tidak memakai helm dan tanpa SIM (surat izin mengemudi),’’ ujarnya kemarin (6/3).
Selain itu, pengendara motor Kawasaki Ninja melaju sangat kencang dan mengambil haluan terlalu ke kanan melewati markah jalan. Karena itu, Yossi meminta masyarakat tetap mematuhi aturan lalu lintas. Salah satunya, memakai helm ber-SNI dan memiliki SIM. ’’Ayo, tertib berlalu lintas. Keselamatan tetap nomor satu,’’ tegasnya.