Ada Bilik Sterilisasi di Kantor Satlantas
GRESIK, Jawa Pos — Yossy merasa tenang ketika mengurus perpanjangan SIM di kantor Satpas Satlantas Polres Gresik kemarin (26/3). Pasalnya, perempuan asal Duduksampeyan itu menyebut sistem pengamanan di kantor yang berlokasi di Kompleks Perumahan Randuagung, Kebomas, itu cukup memadai di tengah persebaran virus korona.
’’Meski kini pemohon agak ribet, kami merasa tenang,” kata Yossy saat ditemui Jawa Pos di Satlantas Polres Gresik kemarin.
Belakangan, satlantas menerapkan aturan tambahan bagi pemohon SIM baru atau perpanjangan. Sebelumnya, para pemohon hanya diminta cuci tangan dengan hand sanitizer dan pemeriksaan suhu badan. Nah, mulai kemarin (26/3) semua pemohon maupun petugas yang masuk ruang pelayanan harus melewati bilik sterilisasi yang berukuran 3 x 1 meter.
Dalam bilik transparan yang terbuat dari plastik itu, pemohon maupun petugas akan disemprot disinfektan secara otomatis. Setelah penyemprotan seluruh tubuh, pemohon lalu mencuci tangan di wastafel. Di pintu masuk kembali dilakukan penyemprotan hand sanitizer dan pemeriksaan suhu badan. Tempat duduknya pun kini dibuat berjarak. ”Jaga jarak tetap kami lakukan secara ketat,” kata Kasatlantas Polres Gresik AKP Erika Purwana Putra yang didampingi Kanit Regindent
Iptu Bachtiar Efendi.
Dia menjelaskan, bilik sterilisasi itu dibuat karena permohonan serta perpanjangan SIM tetap dilayani. ”Tapi, diperketat sesuai SOP. Tujuannya bagian dari upaya kami untuk mencegah persebaran Covid19,” ujar mantan Kasatlantas Polres Pasuruan itu.
Meski pelayanan SIM tetap dibuka, pihaknya membatasi jam operasional. Hari normal biasanya dibuka mulai pukul 08.00 hingga 15.00. Tapi, di tengah merebaknya Covid-19 jam operasional mulai pukul 08.00 hingga 12.00. ”Jam operasional kami batasi dulu sampai situasi kembali normal,” imbuh alumnus Akpol 2007 tersebut.