Jadi Tempat Berkerumun, Jembatan Suroboyo Ditutup
SURABAYA, Jawa Pos – Jembatan Suroboyo tampak lengang kemarin (29/30). Dua sisi dipagari water barrier. Tujuannya, menghalau orang-orrang yang hendak berkunjung ke ikon di Surabaya Timur tersebut.
Akhir pekan lalu, masih banyak orang yang ngeyel berkerumun di sepanjang jembatan. Alasannya, mereka mencari alternatif tempat hiburan. Saat itu memang Taman Suroboyo lebih dulu ditutup.
Kini warga tidak bisa ke sana lagi. Petugas disiagakan untuk menjaga jembatan itu tetap steril. Sebagai alternatifnya, kendaraan melewati Jalan Kenjeran Lama di depan Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran. ’’Biasanya hanya malam, sekarang ditutup terus dulu sementara untuk menghindari kerumunan,’’ kata Camat Bulak Budi Hermanto.
Dia menuturkan, Jembatan Suroboyo memang salah satu tempat favorit warga untuk berkumpul. Mereka biasanya hanya jalan-jalan atau santai di tengah jembatan. ’’Tapi sekarang tidak bisa. Petugas juga terus melakukan pengawasan di sana,’’ ujarnya.
Soal sampai kapan jembatan itu ditutup, aturan tersebut disesuaikan instruksi dari dinas terkait. Hingga sekarang, belum ada informasi kapan lokasi itu akan dibuka lagi.
Penutupan tersebut tidak dibarengi dengan informasi ke publik. Alhasil, kemarin pagi banyak yang sempat kecewa. Banyak yang sudah telanjur datang ke sana. Namun, mereka juga menyadari adanya imbauan dari Pemkot Surabaya untuk menghindari kerumuman. ’’Waduh sudah jauh, tapi ternyata tutup. Tapi ya gimana lagi, saya ngikut pemerintah saja. Kebetulan mumpung Minggu ingin jalan-jalan sebenarnya,” ucap Erwin Putra, warga asal Tandes.