Jawa Pos

Daya Beli Turun, Jawa Timur Deflasi

-

SURABAYA, Jawa Pos – Jawa Timur (Jatim) mengalami deflasi 0,12 persen pada April lalu. Laporan bulanan Badan Pusat Statistik (BPS) itu dipengaruh­i daya beli masyarakat yang turun akibat pandemi Covid-19.

Kepala BPS Jatim Dadang Hardiwan menjelaska­n bahwa deflasi dipicu turunnya indeks beberapa kelompok pengeluara­n. Antara lain, kelompok makanan-minuman dan tembakau sebesar 0,5 persen. Juga ada kelompok transporta­si sebesar 1,02 persen.

’’Permintaan cenderung terus turun di masa pandemi. Masyarakat juga membatasi konsumsi sehingga daya beli menurun,’’ katanya kemarin (4/5). Hal yang sama terjadi pada sektor transporta­si. Jumlah penumpang turun drastis, terutama penumpang pesawat. Harga tiket pesawat pun terjun bebas dalam kurun waktu 2–3 bulan terakhir.

Dadang menuturkan, faktor lain yang memicu deflasi adalah upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan stok makanan agar tidak habis di masa pandemi. Maka, pemerintah mengimbau masyarakat untuk berbelanja secukupnya.

’’Komoditas yang menyumbang deflasi Jatim pada April 2020 ialah angkutan udara dengan tren perubahan harga anjlok 11,16 persen,’’ ungkapnya. Selain itu, daging ayam ras turun 6,83 persen. Cabai merah juga turun 33,16 persen. Komoditas lain yang memicu deflasi adalah bawang putih, telur ayam ras, cabai rawit, beras, kentang, dan mujair.

Di sisi lain, harga emas perhiasan menjadi salah satu pemicu inflasi. April lalu, kenaikan harga emas perhiasan tercatat 10,42 persen. Sementara itu, harga bawang merah melonjak 23,82 persen, disusul harga pepaya yang naik 21,68 persen, dan harga gula pasir yang meningkat 6,92 persen.

’’Dari delapan kota indeks harga konsumen (IHK) yang dipantau, terdapat empat kota yang mengalami deflasi. Yakni, Jember -0,13 persen; Malang -0,12 persen; Madiun -0,19 persen; dan Surabaya -0,16 persen,’’ jelasnya.

 ?? HANUNG HAMBARA/JAWA POS ?? ANTISIPATI­F: WNA calon penumpang pesawat memakai APD untuk melindungi diri dari virus SARS-CoV-2.
HANUNG HAMBARA/JAWA POS ANTISIPATI­F: WNA calon penumpang pesawat memakai APD untuk melindungi diri dari virus SARS-CoV-2.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia