Jawa Pos

Pensiun Merokok karena Covid-19

-

LONDON, Jawa Pos – Wabah global SARS-CoV-2 mendorong ratusan ribu warga Inggris berhenti merokok. Hal itu muncul dalam hasil survei yang dilakukan YouGov dengan organisasi kampanye antirokok Action on Smoking and Health (Ash).

Dari 1.004 orang yang diwawancar­ai, 2 persen perokok menyatakan sudah berhenti merokok karena Covid-19. Jika hasil itu dikalkulas­ikan dengan populasi Inggris, setidaknya 300 ribu jiwa sudah berhenti merokok.

’’Ada banyak alasan untuk berhenti merokok. Namun, tidak ada yang segenting masa pandemi saat ini,’’ ujar Ruth Tennant, kepala program tembakau dari Associatio­n of Directors of Public Health Inggris, kepada The Guardian.

Survei yang sama juga menunjukka­n 8 persen responden menyatakan berusaha untuk berhenti merokok. Sedangkan 36 persen responden mengaku sudah mengurangi frekuensi mereka.

Ketakutan perokok untuk melanjutka­n kebiasaan mereka muncul karena laporan terkait Covid-19. Menurut banyak pakar, perokok yang terjangkit virus korona bakal lebih menderita. Kemungkina­n

Lebih baik mencegah (penyakit, Red) daripada mengobati. Terutama jika Anda ingin benar-benar menjauh dari rumah sakit.’’

NICK HOPKINSON Kepala Action on Smoking and Health

meninggal pun jadi lebih tinggi.

’’Merokok dapat merusak sistem kekebalan tubuh dan kemampuan untuk melawan infeksi. Berhenti merokok juga akan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke,’’ ungkap Kepala Ash Nick Hopkinson.

Charlie Kenward, inisiator gerakan #QuitforCOV­ID, mengatakan bahwa orang-orang harus lebih sadar tentang kesehatan di tengah pandemi virus korona. Hal itu lebih penting karena ilmuwan belum bisa menemukan vaksin penangkal. ’’Salah satu cara untuk meningkatk­an kesehatan adalah berhenti merokok,’’ ungkap dokter umum asal Bristol tersebut.

 ?? KIRSTY WIGGLEWORT­H/AP ?? LEBIH SEHAT: Seorang lelaki bermasker melintasi salah satu teater di London kemarin (4/5). Di negara itu, banyak yang akhirnya berhenti merokok.
KIRSTY WIGGLEWORT­H/AP LEBIH SEHAT: Seorang lelaki bermasker melintasi salah satu teater di London kemarin (4/5). Di negara itu, banyak yang akhirnya berhenti merokok.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia