Beraksi Tujuh Kali, Tertangkap di Surabaya
Komplotan Pencuri Spesialis Pikap
SURABAYA, Jawa Pos ‒ Anggota Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya mengungkap komplotan pencurian mobil lintas kota. Dua pelaku berhasil dibekuk. Yakni, Hannab, 30, dan Samsudin, 40. Keduanya merupakan warga Bangkalan, Madura.
Kanit Resmob Polrestabes Surabaya Iptu Arief Rizky Wicaksono menyatakan, keduanya ditangkap setelah mencuri pikap Mitsubishi L-300 di Jalan Pandegiling, Surabaya. Mobil yang diparkir di pinggir jalan tersebut berhasil dibawa kabur kedua pelaku. ’’Sasaran komplotan ini mobil Mitsubishi L-300 yang parkir di pinggir jalan,’’ ujar Arief kemarin (17/5).
Modusnya berkeliling mengendarai sepeda motor untuk mencari sasaran. Setelah menemukan mobil yang diincar, mereka mulai beraksi. Rumah kunci pintu dan kunci kontak dirusak dengan menggunakan kunci T. ’’Alatnya pakai kunci T dan hampir 90 persen aksinya berhasil,’’ katanya.
Kedua pelaku dibekuk pada
Rabu petang (13/5). Mereka ditangkap di pintu keluar Jembatan Suramadu arah Madura. Menurut Arief, keduanya sudah tujuh kali mencuri mobil. Lokasinya di Jawa Timur. Selain di Surabaya, mereka beraksi di kota-kota lain. Antara lain, Gresik, Lamongan, dan Tuban.
’’Januari lalu pelaku juga ambil mobil di Ujung Pangkah, Gresik. Modusnya sama,’’ ucapnya.
Dua pekan lalu mereka juga mencuri mobil di Desa Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, Lamongan. Hasilnya, pikap milik Mukhlis yang diparkir di pinggir musala berhasil dibawa kabur.
Setelah itu, mereka kembali beraksi di Kecamatan Laren, Lamongan. Pikap milik Jiyat mereka curi.
Terakhir, mereka mencuri pikap di Pandegiling. Setelah sukses mencuri tiga pikap dalam dua pekan, mereka kembali ke Madura. Di sana mereka kembali mencuri mobil yang diparkir di pinggir jalan di Dusun Berguh, Desa Sen Asen, Bangkalan. ’’Kami kemudian melakukan penyelidikan hingga berhasil mengamankan kedua tersangka,’’ paparnya.
Kini kedua tersangka ditahan di Mapolres Gresik. Mereka disangka dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian. Di hadapan polisi, kedua tersangka mengaku masih punya satu kolega yang masih buron. ’’Tersangka kami limpahkan ke Polres Gresik. Kami masih terus kembangkan,’’ katanya.