Spirit Labbadia untuk Ibisevic
BERLIN, Jawa Pos – Musim 2019–2020 adalah musim penuh turbulen bagi Hertha BSC. Sudah tiga orang der trainer plus satu interim menjadi nakhoda tim. Ante Covic dipecat pada 27 November dan disambung Juergen Klinsmann yang mundur 11 Februari lalu. Pelatih interim Alexander Nouri pun diganti Bruno Labbadia per 9 April lalu. Labbadia sudah memulai perjalanannya bersama Hertha dengan mulus pada spieltag ke-26 akhir pekan lalu (16/5). Die Alte Dame menang 3-0 atas TSG 1899 Hoffenheim dalam laga tandang. Tugas selanjutnya bagi pria 54 tahun itu adalah menyongsong derbi Berlin menjamu Union Berlin di Olympiastadion (siaran langsung Fox Sports 2/Mola TV pukul 01.30 WIB).
Dalam pertemuan pertama di kandang Union (3/11/2019), Hertha takluk 0-1 lewat gol penalti Sebastian Polter tiga menit sebelum waktu normal habis. Kekalahan yang menyesakkan karena Union adalah klub promosi dan derbi Berlin tersebut adalah kali pertama di era Bundesliga setelah 42 tahun. ”Kondisi kami saat ini tentu sudah sangat berbeda dari pertemuan pertama. Meski, kami kecewa karena tidak ada dukungan penonton kali ini,” tutur Labbadia di laman resmi klub kemarin (21/5).
Bagi eks der trainer VfL Wolsburg dan Hamburger SV itu, Union Berlin adalah lawan favorit. Saat masih aktif bermain (1984–2003), Labbadia yang berposisi striker itu sukses membobol gawang Union tiga kali. Semua saat bermain untuk Karlsruher SC. Spirit itulah yang ingin ditularkan pria 54 tahun tersebut kepada kapten sekaligus penyerang Hertha Vedad Ibisevic.