ITS Tambah Kuota Maba Vokasi
SURABAYA, Jawa Pos – Pendaftaran mahasiswa baru (maba) program vokasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dibuka sejak 11 Mei. Tahun ini ITS menambah kuota mahasiswa baru hingga 45 persen khusus di tiga prodi S-1 terapan. Dengan demikian, lulusan SMA/SMK sederajat memiliki peluang besar untuk masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN).
Dekan Fakultas Vokasi ITS Prof Muhammad Sigit Darmawan menyatakan, tiga prodi sarjana terapan tersebut adalah statistika bisnis, teknologi rekayasa otomasi, serta teknologi rekayasa instrumentasi. Setiap prodi akan menerima 130 maba. ’’Kuota tersebut lebih besar 45 persen dibanding tahun lalu,’’ ujarnya.
Sigit menuturkan, di era Industri 4.0, sangat dibutuhkan banyak lulusan vokasi di bidang otomasi, instrumentasi, dan analisis data. Pendaftaran mahasiswa baru program vokasi ITS dibuka sejak 11 Mei melalui jalur prestasi. Jalur tersebut dibagi menjadi dua kelompok. Yakni, kelompok siswa berprestasi dari SMK dan kelompok murid berprestasi dari SMA/MA. ’’Lulusan SMK mendapat jatah jalur prestasi 20 persen dari total kuota. Sementara lulusan SMA/MA 10 persen,’’ imbuhnya.
Sigit berharap komposisi tersebut dapat memberikan kesempatan lebih besar bagi lulusan SMK untuk meneruskan ke jenjang pendidikan tinggi. Pembelajaran vokasi ITS memiliki porsi 40 persen teori dan 60 persen praktik. ’’Dengan begitu, lulusan SMK tidak perlu lagi ragu untuk melanjutkan ke pendidikan tinggi,’’ katanya.
Kepala Departemen Teknik Instrumentasi ITS Totok Soehartanto mengatakan, jalur prestasi diperuntukkan calon mahasiswa yang unggul di bidang akademik maupun nonakademik. Contohnya, mahasiswa yang unggul di bidang organisasi menjadi salah satu kriteria untuk bisa masuk melalui jalur prestasi.