Jawa Pos

Pembeli Lokal Menurun, Luar Kota Stabil

Jajanan Khas Laut Pantai Kenjeran

-

SURABAYA, Jawa Pos – Lapak jajanan khas laut di Jalan Sukolilo Lor, Kelurahan Sukolilo Baru, Bulak, masih dikunjungi banyak pembeli. Menjelang Lebaran, warga biasa berburu kuliner untuk suguhan di rumah. Namun, di tengah pandemi seperti ini, pedagang sedikit merasakan imbasnya. Terutama pembeli lokal Surabaya.

Tangan Dewi Arum cekatan meladeni pembeli yang datang. Dia sibuk membungkus aneka kulit ikan, teripang, hingga kerupuk yang dipesan pembelinya. Namun, aktivitas yang biasa dilakukan itu kini sedikit lebih ringan. Sebab, jumlah pembeli yang datang tidak seperti tahun sebelumnya.

Dewi mengatakan, sepekan sebelum Idul Fitri, biasanya sudah banyak pembeli datang. Dalam sehari, dia bisa menghabisk­an 25 kilogram kerupuk kulit. Sekarang, 15 kilogram pun masih sisa. ”Apalagi kalau sudah mepet Lebaran seperti ini, dari pagi sampai malam masih ramai.

Kalau sekarang, sepi,” katanya.

Jumlah pembeli yang menurun itu mayoritas berasal dari kawasan Surabaya dan sekitarnya. Misalnya, Gresik dan Sidoarjo. Dia mengatakan, mereka enggan datang karena ada pandemi. ”Kalau yang sudah langganan, biasanya kami antar langsung. Jadi, tidak perlu keluar rumah,” ujarnya.

Dewi menambahka­n, kondisi berbeda justru dari pembeli luar kota. Pesanan masih banyak yang datang. Bahkan, tidak ada penurunan sama sekali. Hanya, yang biasanya bawa kendaraan sendiri kini lebih memilih mengirim via ekspedisi. ”Yang ambil sendiri masih ada, namun sedikit,” ujarnya.

Selain itu, pedagang kini mulai berinovasi. Mereka berjualan secara online. Hal tersebut dilakukan untuk mempertaha­nkan omzet tidak anjlok. ”Pakai marketplca­e untuk promosi jajan-jajan di toko,” tutur Dewi.

 ?? ALLEX QOMARULLA/JAWA POS ?? OMZET TURUN: Pedagang jajanan khas laut di kawasan Sukolilo Lor melayani pembeli kemarin.
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS OMZET TURUN: Pedagang jajanan khas laut di kawasan Sukolilo Lor melayani pembeli kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia