Kuota 1.542, Pendaftar Lebih dari 13 Ribu
Jalur Mandiri ITS Tambahkan TKA secara Online
SURABAYA, Jawa Pos - Pendaftaran ujian tulis berbasis komputer (UTBK) dan seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) masih berlangsung. Antusiasme masyarakat untuk mendaftar SBMPTN pun tinggi. Hingga kemarin (11/6), total pendaftar yang memilih Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah mencapai lebih dari 13 ribu orang.
Direktur Akademik ITS Siti Machmudah menyatakan, peminat untuk masuk ITS sudah mencapai 13.759 orang. Sementara itu, kuota jalur SBMPTN hanya 1.542 kursi. ”Jumlahnya bakal semakin bertambah,” katanya.
Machmudah menuturkan, pendaftar tersebut menyebar di seluruh Indonesia. Mereka juga belum tentu peserta UTBK di ITS. Mereka bisa mendaftar di beberapa lokasi pelaksana UTBK yang tersebar di tanah air. ”Ada 4.127 pendaftar UTBK yang berlokasi tes di ITS dari 33.250 kuota yang disiapkan,” ujarnya.
Jumlah itu, lanjut dia, berarti sekitar 17 persen kursi yang terisi untuk pelaksanaan UTBK di ITS. Machmudah mengimbau masyarakat untuk segera mendaftar UTBK dan SBMPTN. Waktu pendaftaran akan ditutup pada 20 Juni.
Sementara itu, untuk jalur seleksi kemitraan dan mandiri (SKM), ITS bakal menggunakan nilai UTBK dan ditambah tes kompetensi akademik (TKA). ”Pelaksanaan TKA lewat online,” ujarnya.
Machmudah menuturkan, TKA berbeda dengan tes skolastik. Tes kompetensi akademik meliputi empat unsur. Yakni, verbal, kuantitatif, logika, dan spasial. Nilainya akan berbeda-beda untuk prodi yang dipilih. ”Untuk tes kemampuan akademik, akan dilakukan beberapa hari. Pendaftarannya pun dibagi dua gelombang,” katanya.
Peserta mendapatkan kesempatan dua kali untuk mengikuti TKA. Pendaftarannya pada 15–28 Juni dengan jadwal pelaksanaan 1, 2, 14, 15, dan 16 Juli. Sementara itu, gelombang kedua pendaftaran dibuka pada 6–19 Juli, ujiannya pada 21, 23, 24, 28, dan 29 Juli. ”Yang harus diperhatikan saat TKA adalah mempersiapkan laptop yang ada webcam, software Zoom, dan jaringan internet harus kuat,” ucapnya.
Pelaksanaan TKA akan dilakukan di rumah masing-masing lewat online dengan prosedur yang sudah ditentukan. ”Meski online, nanti diverifikasi tim panitia dari ITS,” ujarnya.