Simulasi Jalur Alternatif Dampak Proyek Underpass GKB
GRESIK, Jawa Pos ‒ Satlantas Polres Gresik kemarin (25/6) melakukan simulasi pengalihan jalur dampak rencana proyek pembangunan underpass di Jalan dr Wahidin Sudirohusodo, Kebomas. Pengalihan kendaraan melalui jalan alternatif akan dilangsungkan selama lima bulan. Rencananya dimulai 1 Juli hingga 4 Desember.
Simulasi hari pertama kemarin dimulai pukul 16.30. Puluhan anggota satlantas bersama petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkab Gresik menjaga mulai di traffic light Randuagung, depan pos polisi, hingga depan Perumahan Griya Kembangan Asri (GKA) Kebomas.
Seluruh kendaraan yang berasal dari Gresik menuju Lamongan diarahkan memasuki Jalan Raya Sumatera, Kompleks Perumahan Gresik Kota Baru (GKB). Begitu sebaliknya, kendaraan dari Lamongan menuju Gresik dibelokkan ke arah Jalan Sumatera, Perumahan GKB, kemudian putar balik dekat Gress Mall. Setelah itu, baru menuju Jalan dr Wahidin Sudirohusodo.
Simulasi pengalihan arus lalu lintas di jalur alternatif tersebut dilakukan hingga hari ini (26/6). ’’Selama dua hari kami akan lakukan simulasi jalur alternatif untuk proyek underpass itu,’’ ujar Kasatlantas Polres Gresik AKP Erika Purwana Putra.
Dari pantauan Jawa Pos, untuk memperlancar jalur alternatif dampak proyek underpass itu, dishub telah membongkar median jalan depan gerbang masuk Perumahan GKA. Median jalan yang telah dibongkar itu disekat menggunakan traffic cone. Sejumlah petugas terlihat mengarahkan pengendara. Pengalihan jalur alternatif itu terlihat relatif lancar. Sebab, kendaraan yang lewat dibatasi untuk pengendara motor dan mobil pribadi. Sementara itu, kendaraan besar dialihkan melewati Jalan Mayjen Sungkono.