Harus Mengubah Suasana Hati
LIVERPOOL, Jawa Pos – Takluk 0-4 di tangan Manchester City Jumat lalu (3/7) memberikan mimpi buruk buat pelatih Liverpool FC (LFC) Juergen Klopp. Gara-gara hati yang tak keruan, Klopp sampai ngomel kepada reporter Sky Sports saat diwawancara pasca pertandingan.
’’Saya tidak dalam suasana hati yang enak setelah pertandingan. Suasana hati saya masih kacau ketika hendak pergi tidur, juga sampai bangun keesokan harinya,” kata Klopp dikutip Daily Mail kemarin (4/7). ’’Namun, ketika di Melwood, saya kemudian berkata bahwa hati saya sudah enakan,” lanjut pelatih yang memberikan empat trofi dalam 4,5 tahun karirnya bersama LFC itu.
Setelah kondisi hati yang telah membaik, Klopp pun bisa fokus menata tim untuk bangkit pada matchweek ke-33. Malam ini (5/7) di Anfield, LFC akan menjamu Aston Villa (siaran langsung Mola TV pukul 22.30 WIB). Laga melawan Villa tersebut akan menjadi laga kandang perdana LFC setelah memenangi titel Premier League musim ini.
Dalam konferensi pers sebelum pertandingan versus Villa, Klopp mengatakan, perlakuannya untuk Jack Grealish dkk sama ketika matchweek sebelumnya lawan City. Yakni, menurunkan skuad terbaik.
’’Kami ingin menang dengan tim terbaik. Kami tak ingin datang ke satu pertandingan dengan pikiran ’oke, kami sudah juara, maka kami akan mainkan pemain muda,’” kata Klopp. ’’Jika memang pemain muda kami siap dan layak, mereka akan tampil,” tambah pelatih 53 tahun itu.
Klopp pun tak sepakat soal penerimaan medali buat satu pemain adalah minimal lima laga dalam 38 matchweek. Nama-nama pemain muda seperti Neco Williams, Curtis Jones, Harvey Elliot, serta kiper ketiga dan keempat LFC Andy Lonergan dan Caoimhin Kellehe terancam tak dapat medali. Sebab, mereka tak memenuhi syarat penerimaan medali.
’’Mereka 100 persen akan dapat medali. Saya bisa memproduksinya sendiri. Atau, kalau mereka mau, mereka bisa mengambil medali saya,” tutur Klopp. ’’Saya lebih senang jika Premier League memikirkan lagi soal aturan tersebut,” lanjutnya.
Sementara itu, gelandang LFC James Milner mengungkapkan bahwa timnya akan berusaha mengubah ’’kondisi hati’’ pasca kekalahan oleh City. Menang lawan Villa termasuk salah satu upaya tersebut.