Jawa Pos

PSI Usulkan Pemenang Konvensi Jadi Cawawali

-

TAHAP terakhir konvensi di DPD PSI Surabaya sudah selesai. Di antara enam kandidat, hanya lima orang yang mengikuti debat terbuka via telekonfer­ensi kemarin (4/7). Menurut rencana, pemenang konvensi diusulkan menjadi calon wakil wali kota (cawawali). Arah koalisi diputuskan dalam waktu dekat.

Lima orang yang hadir dalam debat kandidat online kemarin adalah Budi Santoso, Sally Azaria, Dwi Astutik, Andy Budiman, dan Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans. Firmansyah Ali tidak ikut dengan alasan yang belum jelas. ’’Otomatis (Firmansyah Ali, Red) didiskuali­fikasi,’’ ujar Ketua DPD PSI Surabaya Josiah Michael.

Dalam debat kandidat tersebut, banyak hal yang didiskusik­an. Salah satunya terkait dengan masalah pendidikan yang sering dibahas Dwi Astutik. Kemudian, Sally Azaria sempat mempertany­akan problem surat ijo yang tidak kunjung selesai kepada Andy Budiman. Debat kandidat berlangsun­g begitu hangat dengan panelis Ketua DPP PSI Bidang Internal dan Luar Negeri Isyana Bagoes Oka.

Josiah menyatakan, debat kandidat tersebut merupakan tahap paling akhir dari proses konvensi yang berjalan sejak akhir 2019. Berikutnya, proses diserahkan ke DPP (dewan pimpinan pusat). ’’Itu nanti penilaian ada di DPP,’’ katanya.

Di antara lima kandidat, partai besutan Grace Natalie itu hanya bakal mengambil satu orang yang dianggap terbaik. Nah, pemenang konvensi diusung menjadi jagoan PSI dalam pemilihan wali kota (pilwali) Desember mendatang.

Anggota Komisi A DPRD Surabaya itu menyadari situasi politik hari ini cukup dinamis. Mayoritas partai peserta pemilu sudah merapat ke kubu Machfud Arifin. Di satu sisi, PDIP memilih untuk mengusung calon sendiri. PSI yang hanya memiliki empat kursi di parlemen tidak mungkin bisa mengusung calon sendiri. ’’Pasti akan berkoalisi. Tapi, kami belum tahu arahnya ke mana,’’ tutur Josiah.

Arah koalisi diputuskan dalam waktu dekat. Bisa jadi, keputusan itu berbarenga­n dengan hasil konvensi dari DPP. Yang jelas, pemenang konvensi bakal diusulkan menjadi cawawali kepada partai mitra koalisi.

’’Rencananya seperti itu. Tapi, kalau memungkink­an menjadi cawali (calon wali kota, Red), kenapa tidak,’’ tandasnya.

 ?? ADI WJAYA/JAWA POS ?? ADU GAGASAN: Suasana debat kandidat secara online yang diadakan DPD PSI Surabaya kemarin. Para kandidat berdiskusi dan berdebat tentang berbagai persoalan di Kota Surabaya.
ADI WJAYA/JAWA POS ADU GAGASAN: Suasana debat kandidat secara online yang diadakan DPD PSI Surabaya kemarin. Para kandidat berdiskusi dan berdebat tentang berbagai persoalan di Kota Surabaya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia