Nervous karena Tiga Bulan Tak Bertanding
JAKARTA, Jawa Pos - Para pemain senior belum menemui hambatan di hari pertama PBSI Home Tournament kemarin. Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito unggul pada klasemen masing-masing.
Tiga pemain itu memang sudah dipastikan lolos ke babak perempat final. Namun, mereka tetap harus berjuang untuk menjadi juara dari grup masing-masing. Apalagi, bisa saja terjadi kejutan dari pemainpemain muda lainnya.
Hal itu diakui Ginting. Bagi dia, semua lawan dalam Home Tournament ini sama beratnya. Apalagi, dia sudah lama tidak turun dalam pertandingan. ”Kami kan sering latihan bareng. Sama-sama tahu permainan masing-masing. Semua ingin tampil bagus di turnamen ini. Saya sempat nervous karena tiga bulan tidak bertanding,” ungkap pemain peringkat ke-6 dunia itu.
Pada pertandingan kedua, Ginting mengakui sudah mendapat feel yang lebih bagus. ”Pergerakan dan feeling-nya lebih enak. Problemnya masih sama. Masih membuat kesalahan-kesalahan sendiri,” jelas Ginting.
Hal yang sama terjadi pada Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie. Meski belum terkalahkan, Jojo harus berjuang keras kemarin. Dia menang atas M. Asqar Harianto dengan skor 21-13, 21-16 dan Yonathan Ramlie 22-20, 21-13.
Jojo mengakui, kemarin dirinya masih berusaha mengembalikan feel bertandingnya lagi. Saat melawan Asqar, Jojo bahkan sempat tertinggal pada set kedua. ”Kan sudah lama tidak ada turnamen. Jadi, memang ada penyesuaian dari feeling-nya. Atmosfernya, bahkan tempat pertandingannya, sama di pelatnas. Tetapi, auranya tetap beda,” kata Jojo seperti dikutip dalam rilis PBSI.
Jika Ginting dan Jojo belum kehilangan satu set, berbeda dengan Vito, sapaan Shesar Hiren Rhustavito. Dia harus bermain rubber game dengan Karono 12-21, 21-15, 21-11. Sebelumnya melawan Syabda Perkasa Belawa, Vito unggul 21-14, 21-16.
”Siapa yang banyak unggul di bola depan, dia akan dapat kesempatan lebih untuk menyerang. Ini menguntungkan untuk pemain dengan tipe menyerang,” kata Vito.