Gambling dari Mirroring
LONDON, Jawa Pos – Frank Lampard tidak sama seperti mantan pelatih Chelsea Antonio Conte yang fanatik dengan skema back
three. Sejak kali pertama menjadi pelatih bersama Derby County musim lalu, bermain dengan empat bek menjadi favoritnya. Akan tetapi, bersama The Blu es, julukan Chelsea, dia sudah mencoba formasi tiga bek.
Semua gara-gara Wolverhampton Wanderers. Ya, keputusan me-mirroring skema Wolves pada matchweek kelima Premier League (14/9/2019) memberinya gambaran komposisi saat harus bermain dengan skema tiga bek. Cesar Azpilicueta dkk saat itu menang telak 5-2 di Molineux, kandang Wolves.
Malam nanti WIB, Lampard pun bisa berharap mengulangi peruntungannya dengan memainkan skema back three saat menghadapi Wolves di Stamford Bridge, London (siaran
langsung Mola TV pukul 22.00 WIB). ’’Aku tahu apa yang menjadi kelemahan klub ini. Itulah alasan kami harus mereduksi risiko kemasukan dan berupaya mencetak gol-gol,’’ kata Lampard dalam laman resmi klub.
Catat, gawang Chelsea sudah kebobolan 54 gol dalam 37
matchweek yang dijalani. Itu menjadi rekor pertahanan terburuksejakRomanAbramovich berkuasa di klub London Barat tersebut. ’’Aku melihat pemain telah memahami posisi kami saat ini dari dua laga terakhir yang kami jalani. Aku mengharapkan lebih banyak pada Minggu besok (malam nanti,
Red),’’ sambung Frankie, sapaan akrab Lampard. Dalam dua laga terakhir, Chelsea menuai hasil berbeda ketika memainkan skema back three. Setelah mengempaskan Manchester United pada semifinal Piala FA di Wembley sepekan lalu, dengan skema yang sama Chelsea takluk di tangan juara Premier League musim ini, Liverpool. Rekornya, memasukkan 6 gol dan kebobolan 6 gol pula. Dalam analisisnya, laman
The Pride of London mengklaim formasi tiga bek memberikan celah bagi Chelsea untuk menyerang lebih atraktif. ’’Tinggal menunggu respons skuad bertahan Chelsea saat Wolves menyerang balik dengan kecepatan pemainnya,’’ tulis laman tersebut. ’’Kami ingin menuntaskannya dengan manis,’’ harap Azpi dalam laman resmi klub.
Faktanya, musim ini formasi tersebut sudah membantu Chelsea ’’membunuh’’ sesama klub penghuni papan atas Premier League. Selain United di Piala FA, Lampard bisa back-toback mengalahkan mantan pelatihnya di Chelsea, Jose Mourinho, yang kini menangani Tottenham Hotspur.
Dalam laman resmi klub, treinador
Wolves Nuno Espirito Santo menjanjikan laga itu lebih menarik ketimbang pertemuan pertama September lalu. ’’Ini laga dan tantangan besar bagi kami melawan klub yang sangat bagus. Ini kesempatan kami untuk bermain bagus dan memberikan permainan terbaik bagi fans,’’ harap Nuno.
Pelatih berkebangsaan Portugal itu tak menyebut pengalaman klubnya yang lebih matang ketimbang Chelsea saat bermain tiga bek. Ingat, Wolves menerapkannya sebelum bermain di Premier League. ’’Akan tetapi, mereka mempunyai pemain dengan talenta yang sangat bagus. Mereka lawan yang hebat. Mari berkompetisi,’’ ucapnya. ’’Akan tetapi, tekanan ada di Chelsea. Itulah yang akan kami manfaatkan,’’ koar bek Wolves Romain Saiss.