Jawa Pos

Tumbuhkan Semangat Kader lewat Kudatuli

-

SURABAYA, Jawa Pos − Bagi PDIP, peristiwa Kudatuli tidak hanya menunjukka­n sejarah yang kelam. Namun, momen penyeranga­n kantor DPP PDIP oleh sejumlah oknum tersebut menunjukka­n semangat pantang menyerah. Nah, semangat itu menjadi modal untuk memenangka­n pemilihan wali kota (pilwali).

Sejak dua hari lalu, DPC PDIP Surabaya menyelengg­arakan refleksi Kudatuli. Serangkaia­n kegiatan pun berjalan. Yaitu, diskusi serta doa bersama.

Diskusi berlangsun­g secara online. Dua narasumber diundang. Yaitu, politikus PDIP Budiman Sudjatmiko serta Frans Padek Demon. Keduanya merupakan saksi sejarah peristiwa penyeranga­n tersebut.

Budiman menjelaska­n, Kudatuli merupakan puncak intervensi rezim Orde Baru (Orba). Pemerintah kala itu ingin menjatuhka­n Megawati Soekarnopu­tri yang menjadi ketua umum. ”Ditandai dengan pengambila­n paksa kantor DPP PDIP Jalan Diponegoro,” jelasnya. Insiden itu membuat kader banteng bersatu. Mereka melawan balik. ”Ini titik balik merebut demokrasi,” ucap aktivis PRD tersebut.

Kisah Frans tak kalah memilukan. Saat itu, dia bertugas meliput kejadian penyeranga­n tersebut. Kantor PDI sudah dikuasai aparat. Di depan massa terus melakukan perlawanan. ”Situasi terus memanas,” ucapnya.

Setelah kegiatan diskusi, esoknya, Senin (27/7), DPC PDIP mengadakan doa bersama. Doa tersebut ditujukan untuk korban peristiwa Kudatuli. Selain itu, PDIP memberikan santunan kepada anak yatim dari lima panti asuhan.

Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijon­o menjelaska­n, momen Kudatuli memang sangat membekas bagi kader PDIP. Dari peristiwa itu, PDIP lahir. Kini menjadi partai pemenang pemilu. ”Semangat kami menyatu,” tuturnya.

Menurut Adi, semangat persatuan itu harus terus dijaga. Terutama saat menghadapi pemilihan wali kota (pilwali). Sebab, kunci kemenangan dalam pesta demokrasi adalah soliditas partai.

 ?? PDIP FOR JAWA POS ?? MOMEN SEJARAH: DPC PDIP menggelar peringatan Kudatuli. Peristiwa kelam itu menjadi cambuk memenangka­n pilwali.
PDIP FOR JAWA POS MOMEN SEJARAH: DPC PDIP menggelar peringatan Kudatuli. Peristiwa kelam itu menjadi cambuk memenangka­n pilwali.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia