PKB Munculkan Mas Iin-Ainun
Forum PAC PPP Mantap Dukung Bahrul Amig
SIDOARJO, Jawa Pos ‒ Namanama calon pemimpin baru Kota Delta semakin naik ke permukaan. PKB mulai berani menawarkan sosok andalannya sebagai bakal calon bupati. Kader-kader partai pemenang pileg 2019 itu banyak dilirik partai lain.
Wakil Ketua DPC PKB Sidoarjo Usman menyebutkan, tokoh dari PKB yang dinilai pantas menjadi kandidat dalam pilkada mendatang cukup banyak. Forum PAC se-Sidoarjo sudah menyodorkan empat nama ke DPP sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati. Ada Achmad Amir Aslichin, Nur Ahmad Syaifuddin, Sullamul Hadi Nurmawan, dan Anik Maslachah.
Muslimat dan Fatayat juga sudah punya figur. Di antaranya, Ainun Jariyah sebagai calon wakil bupati untuk calon bupati yang juga diusung PKB. ’’Ini bukti bahwa sebenarnya Pak Saiful Ilah sebagai ketua Tanfidz DPC PKB berhasil menelurkan banyak kader potensial,’’ ujar Usman.
Bahkan, kader-kader PKB tidak hanya dilirik partai sendiri. Mereka juga menjadi incaran partai lain. ’’Karena parameter keberhasilan pimpinan itu adalah kemampuan menciptakan kader potensial. Di samping perolehan suara yang banyak dalam pemilihan,’’ katanya.
Dengan banyaknya kader potensial itu, Usman yakin PKB yang mengusung cabup sekaligus cawabupnya bakal menang. ’’Tidak ada alasan kita berkoalisi, apalagi untuk cawabup. Bu Ainun Jariyah juga siap,’’ katanya.
Menurut Usman, Achmad Amir Aslichin atau Mas Iin cocok diusung bersama Ainun. Itu menyikapi usul dari Muslimat. ’’Saya merespons selayaknya Bu Ainun bisa berpasangan dengan Mas Iin,’’ tegasnya. Kecocokan itu, menurut dia, disebabkan karena sebagian besar pengurus DPC PKB ingin memunculkan pasangan calon dari PKB. Bupati dan wakil bupati.
Alasan lainnya, figur lain sudah memilih pasangan sebagai wakil. Misalnya, Cak Nur, sapaan Nur Achmad Syaifuddin. Dia sudah menentukan pilihan dengan Mimik Idayana. Sementara itu, Sullamul HadiNurmawan(GusWawan)belum menyampaikan keputusan.
Perkembangan lain menyebutkan figur M. Bahrul Amig sebagai calon bupati dari PDIP. Nama Amig semakin santer disebut sebagai figur yang layak memimpin Sidoarjo mendatang. Dia adalah seorang birokrat yang berpengalaman. Amig yakin rekomendasi dari PDIP segera turun. Diperkirakan awal Agustus ini.
Partai koalisinya adalah PPP. ’’Lewat PDIP dan PPP, 9 kursi dari PDIP dan 1 kursi dari PPP,’’ katanya kemarin. Modal itu sudah cukup untuk jadi tiket maju dalam pilkada mendatang. Pria yang bergelar doktor administrasi negara itu tidak mempermasalahkan adanya klaim bahwa PPP merapat ke BHS.
Forum Komunikasi PAC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) se- Kabupaten Sidoarjo menegaskan tekad bulat mendukung Bahrul Amig. Berkoalisi dengan PDIP. Ketua Forum Komunikasi PAC PPP se-Sidoarjo Supeno menilai sosok Amig punya seabrek pengalaman dalam pemerintahan. Hal itu jadi modal yang tidak dimiliki calon lain.
Dia pernah menjadi camat hingga kepala dinas. Amig juga putra asli Sidoarjo. Supeno bersama 14 PAC PPP telah menyatakan sikap mendukung Amig. Empat PAC lain vakum. Bahkan, Supeno mengaku sudah mengirimkan surat pernyataan dukungan tersebut kepada DPC PPP Sidoarjo pada 10 Juli. Surat itu bisa menjadi pertimbangan partai dalam merekomendasikan cabup.