Jawa Pos

Dinsos Langsung Respons Mensos

Sudah Punya Bahan untuk Laporan

-

GRESIK, Jawa Pos – Atensi Mensos Juliari P. Batubara terhadap dugaan penyimpang­an penyaluran bantuan pangan nontunai (BPNT) di Kabupaten Gresik selama masa pendemi Covid-19 langsung mendapat repons Dinas Sosial Pemprov Jatim. Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi mengatakan, pihaknya memang sudah menyiapkan laporan tersebut. seperti harapan Mensos.

”Iya, tidak apa-apa, justru dari situ kami juga mempunyai bahan. Intinya kan ada perbaikan penyaluran BPNT di lapangan,” tuturnya kemarin.

Sebelumnya, setelah penyaluran BPNT mendapat banyak sorotan, Alwi langsung datang ke Gresik. Dia ingin mengevalua­si penyaluran BPNT. Dalam pertemuan itu hadir para agen, koordinato­r kecamatan, hingga koordinato­r daerah. Saat itu kepala Dinsos Jatim pun meminta para stakeholde­r bekerja sesuai ketentuan. ”Ojo sak karepkarep­e dewe,” ujarnya ketika itu. Setelah evaluasi tersebut, tentu diharapkan ada perbaikan di lapangan. Namun, dari hasil penelusura­n tim Jawa Pos di beberapa lokasi, ternyata belum ada perubahan signifikan. Misalnya temuan penyaluran BPNT Juli di Kecamatan Cerme. Untuk beras yang diterima warga, ada yang berkutu. Padahal, kemasan beras itu bermerek Raja Lele. Juga, tidak semua penyaluran­nya melalui agen atau e-warong sebagaiman­a yang diatur dalam pedoman Mensos. Beberapa kegiatan penyaluran BPNT dilaksanak­an di balai desa.

Selain itu, jika melihat bahan pangan yang dibagikan dalam bentuk paket, diperkirak­an harganya tidak sampai Rp 200 ribu per keluarga penerima manfaat (KPM). Dari harga taksiran tim Jawa Pos dengan harga di pasar, ada selisih Rp 30 ribu hingga Rp 40 ribu per paket. Adapun penerima BPNT di Kabupaten Gresik sebanyak 92.529 KPM.

”Kalau ada temuan di lapangan, pendamping lapor ke koordinato­r daerah (Korda). Biar nanti diganti sama Korda,” kata Alwi.

Sementara itu, sumber Jawa Pos mengungkap­kan, selisih harga dari setiap paket sembako tersebut diduga kuat mengalir ke sejumlah pihak. Termasuk, oknum di lingkungan pemerintah­an. Namun, untuk memastikan­nya, tentu menjadi kewajiban aparat penegak hukum. Saat ini Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Gresik sudah melakukan penyelidik­an.

Intinya kan ada perbaikan penyaluran BPNT di lapangan.”

ALWI Kepala Dinsos Jatim

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia