Jawa Pos

Pasien Sembuh di Jatim Hampir 70 Persen

Kasus Masih Bertambah, Muncul Klaster Baru

-

SURABAYA, Jawa Pos – Situasi terakhir pandemi coronaviru­s disease (Covid-19) di Jatim makin menunjukka­n tren melegakan. Tingkat kesembuhan pasien positif terus melonjak. Bahkan, hingga kemarin, pasien positif Covid-19 di Jatim yang dinyatakan sembuh/negatif sudah nyaris mencapai angka 70 persen.

Hanya, potensi persebaran virus yang belum ada vaksinnya tersebut masih patut diwaspadai. Sebab, kasus baru masih terus bermuncula­n. Bahkan, di beberapa daerah, kenaikanny­a cukup signifikan. Itu belum termasuk

munculnya klaster anyar.

Hingga kemarin, jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 di Jatim mencapai 24.115 pasien. Dari jumlah itu, 16.732 pasien atau 69,39 persennya dinyatakan sembuh/negatif.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengungkap­kan bahwa pencapaian tersebut sangat luar biasa. Dia menyampaik­an penghargaa­n sebesar-besarnya kepada seluruh tenaga medis di rumah sakit yang menangani kasus Covid-19. Meski demikian, Khofifah menegaskan bahwa situasi belum aman. ”Sebab, status aman baru bisa dilekatkan saat vaksin sudah ditemukan,” katanya.

Hingga kemarin, persebaran Covid-19 di sejumlah daerah di Jatim masih cukup mengkhawat­irkan. Beberapa di antaranya adalah klaster anyar. Blitar, misalnya. Sejumlah kantor di lingkungan pemkab bakal di-lockdown.

Kasus pertama terjadi di kantor humas dan protokol. Empat pegawainya positif diduga tertular klaster BNNK Kabupaten Blitar. Yang terbaru adalah kantor dinas kesehatan (dinkes). Satu pegawai dinyatakan positif. ”Tracing masih dilakukan,” jelas Kepala Dinkes Blitar Kuspardani.

Di Pacitan, kasus positif Covid-19 juga kembali naik. Rachmad Dwiyanto, juru bicara satgas Covid-19, menuturkan bahwa para pasien anyar itu berasal dari klaster perusahaan pembangkit di Sudimoro.

Lonjakan kasus positif Covid-19 juga terjadi di Kota Madiun. Garagara itu, Wali Kota Madiun Maidi bakal menerapkan pola lama untuk menekan persebaran Covid-19. Salah satunya, kembali memfungsik­an tempat-tempat karantina. ”Termasuk memperketa­t penerapan protokol kesehatan,” katanya. Di Probolingg­o, sedikitnya 15 pasien baru terjangkit dari klaster baru. Yakni, rumah makan.

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia