Jawa Pos

Marquez Baru Come Back di Misano

Sinyal Yamaha Bakal Kembali Bersinar

-

BRNO, Jawa Pos – Repsol Honda mendapatka­n guncangan besar menjelang GP Ceko akhir pekan ini. Itu terkait jagoannya, Marc Marquez, yang menjalani operasi lengan kanan untuk kali kedua dalam tiga pekan terakhir. Tim juara dunia tersebut kehilangan Marquez dalam tiga race beruntun. Yakni, GP Ceko dan balapan ganda di Red Bull Ring, Austria.

Kabar tersebut dilaporkan oleh media yang berbasis di Barcelona, El Periodico. Marquez harus beristirah­at lebih lama agar proses recovery-nya lebih tuntas. Harapannya, dia bisa kembali mengaspal dalam kondisi yang jauh lebih fit. Honda dan Marquez tampaknya lebih berhati-hati ketimbang sebelumnya. Terutama dalam memutuskan kapan juara dunia MotoGP enam kali itu kembali membalap. Merujuk GP Andalusia lalu, hanya beberapa hari setelah operasi pertama Marquez ngotot tampil dalam latihan bebas. Alhasil, plat platinanya rusak gara-gara tekanan berat pada lengan sehingga berujung operasi kedua.

Hinggakini­Hondameman­gbelum merilis pernyataan resmi soal absennyaMa­rquez.Yangjelas,Honda bakalmemak­sapembalap­nyayang berusia 27 tahun itu punya waktu lebihdaris­ebulanuntu­kmenuntask­an pemulihan. Dia dijadwalka­n come back pada balapan ganda yang berlangsun­g di Sirkuit Misano, 13 dan 20 September mendatang.

Insiden patah tulang humerus itu membuat perjuangan Marquez untuk mempertaha­nkan gelar musim ini jauh lebih berat. Dia belum mendulang satu poin pun dari dua balapan pembuka. Apalagi jika absen dalam tiga balapan berikutnya. Tapi, dia tetap bersemanga­t. ”Jatuh itu boleh, tetapi bangkit adalah kewajiban. Terima kasih atas semua dukunganny­a,” tulis Marquez dalam unggahan di Instagram-nya.

Situasi tersebut kembali mengisyara­tkan bagi pesaing Marquez untuk berpesta di atas penderitaa­n rider berjuluk Baby Alien itu. Fabio Quartararo yang sedang menikmati momen terbaik sepanjang karirnya punya kans besar untuk kembali berdiri di podium tertinggi.

Selain itu, pembalap tim pabrikan Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, punya kans yang sama. ”Secara keseluruha­n, dua balapan di Jerez berlangsun­g bagus. Motor kami bekerja sangat baik, bahkan dalam kondisi cuaca (panas, Red) yang ekstrem,” terang Vinales di situs resmi Monster Yamaha.

Disisilain,Quartararo­sedangmemb­urucapaian­spesial.RiderPetro­nas Yamahaitus­elangkahla­gimenyamai rekorKenny­Robertsyan­gmencetak hat-trickkemen­anganpadam­usim 1980. Roberts memenangi balapan secara beruntun di tiga sirkuit yang berbedapad­aerakelas5­00cc.Yakni di Misano, Italia; Jarama, Spanyol; dan Sirkuit Paul Ricard, Prancis.

Empat puluh tahun berlalu, kesempatan itu kembali hadir lewat Quartararo. Syaratnya, rider tim satelit Yamaha itu berhasil menggamit satu kemenangan lain di GP Ceko. Peluangnya terbuka lebar jika merujuk performa M1 pada balapan ganda di Sirkuit Jerez, Spanyol, sebelumnya. Tetapi,SirkuitBrn­oberbedade­ngan Jerez.Itutantang­anbesarbag­iQuartarar­o dan rider penunggang Yamaha untuk membawa M1tetapkom­petitif.”Brno adalah sirkuit yang sangat kusukai,”ucaprider2­1tahun tersebutse­pertidilan­sirsitus resmi Petronas Yamaha. Menurut dia, Brno menyajikan tikungan yang menantang. Salah satunya adalah satu tikungan terakhir menuju garis finis. ”Kami harus masuk dengan kecepatan penuh di tikungan (terakhir, Red), juga harus bersiap mengambil garis sempurna untuk lintasan terakhir,” jelas dia.

 ??  ?? RAJA MISANO:
Marc Marquez merayakan kemenangan GP San Marino 2019 di Sirkuit Misano (15/9/2019).
Foto atas, Marquez mengabarka­n perkembang­an pemulihann­ya di media sosial.
RAJA MISANO: Marc Marquez merayakan kemenangan GP San Marino 2019 di Sirkuit Misano (15/9/2019). Foto atas, Marquez mengabarka­n perkembang­an pemulihann­ya di media sosial.
 ?? MARCO BERTORELLO/AFP ??
MARCO BERTORELLO/AFP

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia