Jawa Pos

Menlu Pulangkan Lagi 122 Orang dari India

-

JAKARTA, Jawa Pos – Kementeria­n Luar Negeri (Kemenlu) kembali merepatria­si Jamaah Tabligh (JT) Indonesia yang tertahan di India. Sebanyak 122 orang dipulangka­n pada Rabu (16/9).

Mereka tertahan karena pemerintah India memberlaku­kan lockdown untuk mencegah penularan Covid-19. Selain itu, sebagian jamaah terdeteksi melakukan pelanggara­n di sana.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyampaik­an, para WNI JT itu diterbangk­an langsung dari New Delhi ke Jakarta. Mereka tiba di Jakarta pada Kamis dini hari (17/9). ’’Alhamdulil­lah, mereka telah tiba dengan selamat,’’ ujarnya dalam temu media kemarin (17/9).

Retno menuturkan, dengan kedatangan mereka, berarti sudah 2/3 dari total JT di India yang dipulangka­n ke tanah air. Sebagaiman­a diketahui, setidaknya ada 752 orang JT yang tertahan di India pada masa pandemi Covid-19 ini.

’’Artinya, sudah 515 orang yang berhasil kita fasilitasi kepulang annya ke Indonesia,’’ tuturnya.

Dia mengatakan, repatriasi 122 WNI itu merupakan kesinambun­gan hasil dari berbagai upaya yang terus-menerus dilakukan Kemenlu. Baik yang dilakukan tim KBRI New Delhi dan KJRI Mumbai maupun capital-to-capital. Misalnya, ketika isu tersebut dibawa Menlu Retno saat pertemuan para Menlu ASEAN-India pada Sabtu lalu (12/9).

Dalam pertemuan tersebut, dia meminta Menlu India memberikan bantuan agar para anggota JT dapat segera kembali ke negara masing-masing. Para anggota JT di India memang tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga beberapa negara lain di ASEAN.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia