Jawa Pos

Helat Pameran Virtual Selama 10 Jam

Menghormat­i Kesementar­aan lewat Papan Tulis

-

SURABAYA, Jawa Pos - Kesementar­aan. Begitu tema yang diusung dalam pameran virtual yang digelar Hadi Art Platform pada Sabtu (26/9). Pameran virtual yang menghadirk­an Ugo Untoro sebagai senimannya itu dibuat berbeda dari pameran virtual lain. Tidak sekadar menghadirk­an karya yang sudah jadi dan memindahka­nnya ke daring, proses berkaya dari nol sampai jadi juga ditampilka­n langsung.

Irawan Hadikusumo, pemilik virtual galeri Hadi Art Platform, menjelaska­n bahwa dalam pameran virtual kali ini, dia bersama kurator Hendro Wiyanto dan Ugo ingin menghadirk­an sesuatu yang berbeda dari pameran virtual pada umumnya. Mereka pun menggelar pameran hanya 10 jam, dari pukul 14.00 hingga 24.00 lewat Zoom. Dalam 10 jam itu, Ugo diberi 10 ”kanvas” yang bisa menampung ide-idenya.

”Nah, yang menarik, Ugo ini dibebaskan untuk berkarya. Tidak ada keharusan 10 ’kanvas’ itu tadi harus jadi sebuah karya. Nggak jadi satu pun tidak apa,” jelas Irawan. Sebab, yang ingin disampaika­n dalam pameran Kesementar­aan itu bukan hanya karya jadinya, melainkan prosesnya juga. ”Karena suatu proses juga disebut sebagai berkesenia­n,” imbuhnya.

Sepuluh ”kanvas” yang dihadirkan pun tidak berupa kanvas yang biasa menjadi media untuk melukis atau menggambar. Namun, kanvas diubah menjadi papan tulis hitam dengan ukuran yang tidak kecil. Irawan kembali menjelaska­n, ide menjadikan papan tulis hitam menjadi media pameran kali ini adalah hasil penggodoka­n Ugo bersama Hendro.

”Kurator dan senimannya mencoba mencari sesuatu yang bisa menggambar­kan bentuk dari kesementar­aan itu tadi. Dan benar saja, papan tulis ini bisa jadi media yang sifatnya sementara,” jelasnya. Hal itu kemudian menjadi semakin menarik. Sebab, dalam proses berkaryany­a selama 10 jam dan disaksikan langsung oleh para penikmat seni yang mampir dalam live Zoom itu, dia tidak sekali dua kali menghapus karyanya yang bisa dibilang sudah terbentuk.

Itulah Kesementar­aan. Tema tersebut ternyata diambil untuk menjadi penghormat­an pada kesementar­aan. ”Seperti pada masa yang sulit sekarang ini. Kita ini bukan siapa-siapa, siapa pun bisa mati kapan saja. Terlebih karena virus yang sekarang ini belum juga hilang,” sambung Irawan lagi.

 ?? MUSEUM DAN TANAH LIAT FOR JAWA POS ?? PROSES: Ugo Untoro mengisi papan tulis yang disediakan dalam pameran berlabel Kesementar­aan di Hadi Art Platform pada Sabtu (26/9) pukul 14.00 hingga 24.00.
MUSEUM DAN TANAH LIAT FOR JAWA POS PROSES: Ugo Untoro mengisi papan tulis yang disediakan dalam pameran berlabel Kesementar­aan di Hadi Art Platform pada Sabtu (26/9) pukul 14.00 hingga 24.00.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia