Lanjut Afvoer Kalibokor di Pucang Sewu
SURABAYA, Jawa Pos – Mendekati musim hujan, berbagai persiapan dilakukan untuk mengantisipasi banjir. Setelah rampung dengan normalisasi di Saluran Kedung Baruk, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Surabaya melanjutkan di titik lain. Salah satunya, afvoer Kalibokor di wilayah Kejawan Putih Tambak dan Pucang Sewu.
Kedalaman saluran yang memanjang dari Kedung baruk hingga Wonorejo kini mencapai 7 meter. Lebarnya sudah menjadi 5–7 meter. Koordinator Rayon Gubeng DPUBMP Bambang Yulianto mengatakan, pihaknya kini masih mengerjakan saluran Kalibokor. ”Kami lakukan normalisasi dan lakukan pelebaran,” terangnya.
Ada dua titik, yakni Kelurahan Kejawan Putih Tambak dan Pucang Sewu. ”Di Kejawan pengerjaan masih terus berlangsung. Karena di sana endapannya sangat banyak,” katanya.
Dia mengatakan, afvoer mengalami penyempitan. Yakni, dari 10–15 meter menjadi 5–10 meter. Sebab, di kiri dan kanan sangat banyak sedimentasi. ”Selain itu, kami kerjakan normalisasi di Pucang Sewu,” ujar Bambang.
Selain normalisasi saluran, penyiapan rumah pompa turut dilakukan. Beberapa titik ditambah lokasinya. Misalnya, Rumah Pompa Kenjeran yang ditingkatkan kapasitasnya hingga 3 meter kubik per detik.
Kemudian, ada pembangunan rumah pompa baru di Jalan Arief Rahman Hakim. Hingga kini, pemasangan alat penyedot air sudah dilakukan. DPUBMP Surabaya tinggal menyiapkan pasokan listrik. ”Nanti pompa berkapasitas 1 meter kubik per detik itu akan menyedot air dari saluran Jalan Arief Rahman Hakim menuju Rumah Pompa Semolowaru,” tuturnya.