Tetap Berlatih meski Liga Ditunda
SURABAYA, Jawa Pos – Liga 1 musim 2020 kembali belum jelas. Lanjutan kompetisi tertunda sampai satu bulan ke depan. Tapi, hal itu tak membuat persiapan Persebaya Surabaya mengendur.
Tim berjuluk Green Force tersebut masih tetap rutin melakukan latihan. Kemarin sore mereka berlatih di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Pelatih Persebaya Aji Santoso punya alasan mengapa latihan tetap digelar. Dia ingin kondisi anak asuhnya tetap bugar selama penundaan kompetisi.
’’Makanya, kami tetap latihan normal. Tim nggak diliburkan kok,’’ kata pelatih 50 tahun itu saat dihubungi Jawa Pos. Hanya, porsi latihan sedikit dikurangi. Sebelumnya, setiap Sabtu skuad Green Force melakukan latihan pada pagi hari. Tapi, untuk saat ini, latihan Sabtu ditiadakan. ’’Jadi, Sabtu-Minggu libur. Hari biasanya latihan normal,’’ tambah Aji.
Latihan di tengah mandeknya kompetisi sejatinya cukup normal. Sebab, kondisi pemain Green Force sudah hampir 100 persen. Jika latihan dihentikan, hal itu akan membuat kondisi pemain drop. Padahal, butuh waktu bagi tim pelatih untuk mengembalikan fisik pemain ke kondisi terbaik. Karena itu, sangat riskan jika latihan ditiadakan.
Hanya, latihan masih digelar secaratertutup. Tidakbolehdihadiri awak media. Termasuk Bonek juga dilarang datang ke tempat latihan. Keputusan yang bisa dimaklumi. Sebab, hal itu dilakukan guna mengantisipasi persebaran Covid19. Apalagi, saat ini, ada empat pemain dan dua ofisial Persebaya yang positif terpapar Covid-19.
Pemain yang berlatih dipastikan dalam kondisi sehat. Sebab, pemain dan ofisial yang dinyatakan positif Covid-19 itu sedang dalam masa karantina. Manajemen Green Force juga terus memberikan support agar semuanya bisa segera pulih. Karena itu, Aji berharap ke depan ada solusi kalau kompetisi benarbenar digulirkan. Harus ada jaminan agar kesehatan pemain, pelatih, dan ofisial terjaga.
’’Tentunya, jika kompetisi berlanjut, ya harus benar-benar aman. Dalam artian, protokol kesehatan tingkat tinggi harus dilaksanakan. Karena bagaimanapun ini berurusan dengan jiwa,’’ harapnya.
Selama ini, Persebaya adalah klub yang paling getol menagih protokol kesehatan. Nah, Aji berharap protokol kesehatan bisa dibenahi sebelum kompetisi kembali dimulai.