HP Dirampas saat Naik Kereta

SIDOARJO, Jawa Pos - Handphone (HP) Oppo milik Faisal Deden Kurniawan dirampas pemuda tak dikenal di Stasiun Waru pada Kamis (1/10). Dia tak sempat mengejar pelaku. Sebab, perampasan terjadi saat dirinya naik kereta menuju kawasan Pasar Turi, Surabaya.

”Kereta mau jalan. Pelaku langsung merampas HP saya dan kabur,” ujar Faisal.

Dia menjelaskan awal mula kejadian. Pagi itu, dia hendak berangkat kerja. Seperti biasa, dia menggunakan transportasi kereta api di Stasiun Sidoarjo.

”Selama perjalanan dari Stasiun Sidoarjo, tiba-tiba ada seorang pria yang mengajak kenalan,” katanya.

Pria tak dikenal itu mengaku bernama Agus. Dia mengenalkan dirinya kepada korban sebagai distributor HP. Keduanya pun saling mengobrol tentang HP.

Faisal menyatakan bahwa pelaku sempat melihatlihat HP Oppo miliknya. Lalu dikembalikan lagi. Saat kereta api berhenti sejenak di Stasiun Waru, tingkah laku pelaku tiba-tiba mencurigakan.

”Saat kereta mulai jalan kembali, dia (pelaku, Red) langsung merampas HP saya,” terangnya.

Setelah mendapatkan HP korban, pelaku segera kabur. Dia turun dari kereta dan lari keluar stasiun.

Faisal berniat mengejar pencuri HP. Namun, dia tak berani lantaran laju kereta semakin kencang. ”Khawatir jatuh jika harus melompat dari kereta,” jelasnya.

Sampai di Pasar Turi, dia pun melanjutkan kerja tanpa HP. Atas kejadian itu, Faisal merugi sekitar Rp 2,8 juta. Setelah bekerja, dia pulang ke rumah di Desa Kedungsolo, Porong. Setibanya, dia bergegas melapor ke Mapolresta Sidoarjo.

”Korban sudah melapor dan masih dalam penyelidikan,” ucap Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo Ipda Tri Novi Handono saat dikonfirmasi kemarin (2/10).