Jawa Pos

MOMENTUM EMI APU

-

BUENOS AIRES, Jawa Pos – Sejak debut internasio­nal 15 tahun silam, Lionel Messi nyaris selalu menjadi sorotan utama setiap kali Argentina berlaga. Namun, mengawali kualifikas­i Piala Dunia 2022 zona Conmebol kontra Ekuador pagi ini (siaran langsung Mola TV pukul 07.30 WIB), Messi bukan satu-satunya atensi media dan publik Negeri Tango.

Ada dua pemain La Albicelest­e yang menarik perhatian karena sedang menjalani start bagus musim ini bersama klub masing-masing. Yakni, kiper Aston Villa Emiliano Martinez dan kapten Atalanta BC Alejandro ”Papu” Gomez.

Emi –sapaan Martinez– membawa Villa menyapu bersih tiga matchweek awal Premier League. Kiper 28 tahun itu juga membukukan dua clean sheet dan hanya kebobolan dua gol. Itu pun yang membobol wide attacker andalan Liverpool FC Mohamed Salah kala Villa menang 7-2 di Villa Park awal pekan ini (5/10).

Keputusan Emi hengkang secara permanen dari Arsenal pada musim panas pun terbayar. Meski sukses mengawal gawang The Gunners kala memenangi Piala FA musim lalu dan Community Shield di awal musim ini, Emi merasa belum bisa diterima sebagai kiper nomor satu Arsenal. Predikat itu masih dimiliki Bernd Leno.

Beruntung, pelatih La Albicelest­e Lionel Scaloni terus memantau situasi Emi. Melihat performa impresif Emi, Scaloni memberi sinyal bakal memainkan kiper yang dibesarkan Akademi Independie­nte tersebut pagi ini.

Emi sejatinya pernah masuk panggilan Scaloni. Tiga kali malah. Tapi, tidak sekali pun dia diberi kesempatan meski tiga laga tersebut berstatus persahabat­an. ”Jika pelatih memilihku, itu adalah hal bagus. Berada di sini (skuad Argentina, Red) seperti mimpi,” tutur Emi sebagaiman­a dilansir Clarin.

Papu Gomez tak kalah moncer di awal musim ini. Gelandang serang 32 tahun itu membawa La Dea –sebutan

Atalanta– memuncaki capolista seiring mencatat tiga kemenangan dalam tiga giornata awal Serie A. Atalanta sukses mencetak 13 gol dengan separo di antaranya (6 gol) andil Papu Gomez. Perinciann­ya, mencetak 4 gol dan mencatat 2 assist.

Papu lebih beruntung ketimbang Emi karena sudah tujuh kali masuk skuad La Albicelest­e dan menorehkan empat caps. Hanya, semua masih era kepelatiha­n Jorge Sampaoli. Artinya, jika dimainkan pagi ini, Papu Gomez menjalani debut bersama Scaloni.

”Papu tipikal pemain pekerja keras dan sedang dalam masa terbaiknya. Di laga-laga krusial, dia bisa menciptaka­n banyak hal ajaib dan Argentina akan senang memilikiny­a,” beber allenatore Atalanta Gian Piero Gasperini kepada La Gazzetta dello Sport.

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia