”Gokar” Kini Membidik Titi
SAINT-DENIS, Jawa Pos – Olivier Giroud punya cara tepat merayakan penampilan ke-100 bersama Prancis. Menghadapi Ukraina dalam friendly match di Stade de France kemarin (8/10), Giroud mencetak dua gol dalam pesta kemenangan 7-1 Les Bleus.
Brace striker Chelsea berusia 34 tahun itu terasa istimewa. Sebab, dia melewati torehan legenda Les Bleus Michel Platini. Giroud dengan 42 gol, sedangkan Platini 41 gol.
Kini, Giroud tinggal bersaing dengan striker Prancis saat memenangi Piala Dunia 1998 Thierry Henry untuk menjadi meilleur buteur sepanjang masa Les Bleus. Titi –julukan Henry– hanya surplus sembilan gol dari Ollie, sapaan akrab Giroud.
Capaian Giroud seolah makin membungkam para pengkritiknya. Meski sering dianggap sebagai pelengkap starting XI, khususnya saat Les Bleus memenangi Piala Dunia 2018, Giroud tetap striker subur. Di Rusia dua tahun lalu, striker yang viral diibaratkan sebagai gokar oleh Karim Benzema (Benzema menyebut dirinya mobil F1) itu tanpa mencetak gol, bahkan nihil tembakan tepat sasaran. Padahal, dia bermain selama 546 menit.
Sejak melakoni debut bersama Les Bleus pada 2011, mantan striker Arsenal itu hanya scoreless sepanjang tahun tersebut. Itu pun karena dia hanya tampil dalam dua laga persahabatan dan semuanya berstatus pengganti. ”Sebuah kehormatan bisa menyalip (gol) Platini, tetapi terlalu cepat untuk membicarakannya (menyalip gol Henry, Red),” ucap Giroud kepada TF1.
Dengan 42 gol dari 100 laga, rerata gol Giroud (0,42 gol per laga atau 4,2 gol per tahun) sejatinya sudah melebihi Henry. Sebab, Henry yang saat ini melatih klub MLS Montreal Impact hanya mencatat rerata gol 0,41 atau 3,6 gol per tahun selama periode 1997–2010.
Selain menjadi centurion, laga melawan Ukraina kemarin sangat berkesan bagi Giroud karena dia bisa bertemu mantan pemain idolanya. Yakni, Andriy Shevchenko yang notabene pelatih Ukraina. Giroud terlihat menghampiri pelatih 44 tahun itu setelah laga untuk meminta tanda tangan di jersey-nya.