Penuhi Empat Truk dengan Sampah Plastik
SURABAYA, Jawa Pos – Menjelang musim hujan, pembersihan sampah berskala besar terhadap saluran air dilakukan Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya. Misalnya, di Sungai Pegirian kemarin (11/10). Dalam beberapa hari terakhir, sampah plastik menumpuk di sungai.
Banyaknya sampah dan endapan lumpur membuat DKRTH bersama dinas pekerjaan umum bina marga dan pematusan (DPUBMP) menerjunkan alat berat di titik lokasi. Tiga truk berisi sampah plastik diangkut. Setelah sampah dibersihkan, pengerjaan dilanjutkan dengan normalisasi sungai. ’’Pembersihan sampah dimulai sejak kemarin (Sabtu, 10/10). Total empat truk sampah yang diangkut,’’ kata Koordinator Satgas Kebersihan Wilayah Utara DKRTH Surabaya Atang Wibowo di lokasi kemarin (11/10).
Pembersihan berlangsung pukul 06.30–10.30. Sebanyak 20 personel diterjunkan. Selain di Sungai Pegirian, pembersihan dilanjutkan di titik lainnya. Di antaranya, Sungai Jatisrowo dan Sungai Tambak Wedi.
Bukan hanya sungai, pembersihan sampah di aliran drainase juga dilakukan. Salah satunya pembersihan sampah di sepanjang saluran air Jalan Tenggumung. Banyaknya sampah yang mengendap membuat pembersihan dilakukan berhari-hari hingga menutup satu ruas jalan. Sampah menumpuk karena drainase di Jalan Tenggumung merupakan titik pertemuan dengan saluran air. Beberapa saluran air di Jalan Wonokusumo dan Jalan
Kedungmangu bertemu di Jalan Tenggumung. Belum lagi ruas jalan yang berbelok sehingga membuat sampah tidak mengalir lancar dan terjadi kemampetan. Karena itulah, pembersihan harus dilakukan secara manual. Petugas diterjunkan dan langsung masuk ke goronggorong untuk membersihkan sampah.