Jawa Pos

Mini Agrowisata DKPP Masih Tutup

-

SURABAYA, Jawa Pos – Wisata edukasi Mini Agrowisata yang dikelola Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Surabaya masih ditutup. Rencananya, kajian dengan tim percepatan penanganan Covid-19 dilakukan. Hal tersebut merupakan bentuk antisipasi. Khususnya untuk meminimalk­an persebaran virus di area lokasi.

Kepala DKPP Surabaya Yuniarto Herlambang menyatakan, hingga saat ini, pihaknya hanya melayani permintaan bibit tanaman. Itu pun dilakukan pembatasan. Dengan begitu, tidak terjadi penumpukan atau antrean. ”Mini Agrowisata masih tutup,” katanya kemarin (12/10).

Ada beberapa aspek yang membuat

Mini Agrowisata ditutup sampai sekarang. Salah satunya, area yang kurang luas. Memang, sekilas kawasan Mini Agrowisata cukup luas. Namun, sebagian besar digunakan untuk lahan tanam. Sementara itu, akses pengunjung hanya terbatas.

Tentu hal tersebut mengkhawat­irkan jika dibuka untuk umum. Mayoritas pengunjung­nya adalah siswa sekolah dasar dan TK. Herlambang menyatakan, pihaknya tidak berani mengambil risiko. ”Jika terjadi persebaran, imbasnya cukup besar. Yakni, kantor di-lockdown seperti beberapa waktu lalu,” terangnya.

Lokasi tersebut dibuka jika situasi sudah membaik. Di samping itu, diperlukan pembahasan dengan Tim

Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya. Tujuannya, memastikan dan mengevalua­si sebelum lokasi tersebut dibuka.

Meski begitu, beberapa upaya sudah dilakukan. Salah satunya, memberikan fasilitas cuci tangan dan hand sanitizer di beberapa titik. ”Kalau sekarang, masih digunakan internal saja,” ucap Herlambang.

Menurut dia, pembukaan Mini Agrowisata tidak seperti kawasan wisata yang dikelola DKPP lainnya. Sebab, tidak ada masyarakat yang terdampak dalam penutupan tersebut. Dengan kata lain, tidak ada yang dirugikan dari penutupan. Berbeda dengan kawasan lainnya yang banyak penjual di dalamnya.

 ?? DIPTA WAHYU/JAWA POS ?? BELUM BUKA: Petugas DKPP Surabaya menyirami tanaman di Mini Agrowisata agar tetap subur.
DIPTA WAHYU/JAWA POS BELUM BUKA: Petugas DKPP Surabaya menyirami tanaman di Mini Agrowisata agar tetap subur.
 ?? ALFIAN RIZAL/JAWA POS ?? TUNGGU PERSETUJUA­N SATGAS: Deretan perahu di Kalimas. Sarana tersebut belum juga beroperasi.
ALFIAN RIZAL/JAWA POS TUNGGU PERSETUJUA­N SATGAS: Deretan perahu di Kalimas. Sarana tersebut belum juga beroperasi.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia