Jawa Pos

Bukan Perang Rudal Armenia-Azerbaijan

-

ADA-ADA saja ulah pembuat hoax yang satu ini. Mengunggah video kerumunan warga yang sedang menonton puluhan rudal di hadapan mereka, lalu memberinya narasi bahwa warga Iran sedang menyaksika­n secara langsung perang antara Armenia melawan Azerbaijan.

’’Nonton perang di TV itu udah biasa. Nonton perang itu Live dong. Ini bukan kembang api, ini rudal. Perang antara Armenia VS Azerbaijan yang ditonton warga Iran.’’ Demikian keterangan yang ditulis akun Facebook Syamsul Maarif pada 15 Oktober lalu (bit.do/LivePerang).

Video berdurasi 1 menit 11 detik itu memang memperliha­tkan warga yang melihat ’’lalu-lalang’’ rudal yang seperti saling berbalas. Sebagian orang merekam peristiwa tersebut dengan smartphone. Tak terlihat takut. Mereka malah terkesan menikmati apa yang disebut akun Syamsul Maarif sebagai perang itu.

Jika melihat peta antara negara Armenia, Azerbaijan, dan Iran, keterangan yang ditulis akun Syamsul Maarif jelas tidak logis. Pasalnya, pertempura­n dua negara itu terjadi di Nagorno-Karabakh. Jarak lokasi pertempura­n dengan perbatasan Iran sekitar 318 kilometer.

Memanfaatk­an situs padanan gambar, video serupa pernah diunggah kanal YouTube berbahasa Serbia milik

ȻɈȽ ɊȺɌȺ. ’’Suatu akhir pekan yang umum di Rusia.’’ Demikian judul video tersebut. Anda dapat melihat video yang diunggah pada November 2019 itu di bit. do/November20­19.

Jawa Pos juga menemukan portal berbahasa Serbia rs.rbth.com yang mengulas peristiwa itu pada 17 November 2019. Rupanya, rudal-rudal itu sengaja dipertonto­nkan oleh tentara Rusia. Rangkaian pertunjuka­n dilakukan untuk memperinga­ti Hari Pasukan Rudal dan Artileri. Menurut portal Russia Beyond, pada perayaan tersebut, awak dari sejumlah besar sistem artileri dan rudal memang mempresent­asikan kemampuan tempur mereka kepada warga.

Selain atraksi saling berbalas rudal, para warga juga melihat pertunjuka­n dari senjata statis. Lebih dari seratus senjata dan peralatan tempur modern, yang merupakan bagian dari Distrik Militer Barat, dihadirkan. Senjata terkenal dari masa Perang Dunia II juga ditampilka­n. Acara yang diselengga­rakan di barisan militer Lushki itu dikunjungi oleh ribuan orang dari daerah Leningrad, Pskov, dan Novogorsk.

 ?? WAHYU KOKKANG/JAWA POS ??
WAHYU KOKKANG/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia