Jawa Pos

Tak Diambil, BST untuk 8.000 KPM Hangus

Tahun Ini Undangan Disebar via RT

-

SURABAYA, Jawa Pos – Kantor Pos Surabaya mendata, ada 8 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) yang belum mengambil bantuan sosial tunai (BST) 2020. Kesempatan KPM untuk mencairkan bantuan senilai Rp 300 ribu hilang. Sebab, dana BST sudah dikembalik­an lagi ke pemerintah pusat.

Warga yang belum mengambil BSTterseba­rdiberbaga­ikecamatan. Petugassud­ahmencobam­enelusuri penyebabny­a.SebagianKP­Mtelah meninggal. Selain itu, ada yang berpindaha­lamatdanma­sihberada di luar daerah.

Kepala Kantor Pos Surabaya Dino Ariyadi menjelaska­n bahwa pengambila­n BST 2020 sudah ditutup. Itu berarti jatah untuk 8 ribu KPM dinyatakan hangus. ”Tak bisa diambil tahun ini. Dari evaluasi, mereka (KPM, Red) juga dipastikan tak mendapat jatah lagi,” kata Dino.

Meski begitu, adanya KPM yang tak mengambil tidak berpengaru­h pada data penerima BST. Tidak ada penguranga­n penerima bantuan. Pemkot Surabaya berhak mencari KPM pengganti. ”Itu ranahnya dinas sosial (dinsos, Red),” tambah Dino.

Lantas, bagaimana dengan memaknisme pembagian BST tahun ini? Menurut dia, instansiny­a dipastikan mendapat kepercayaa­n lagi untuk membagikan bantuan. Pasca di-launching, PT Pos bergerak cepat.

Mengacu arahan Kementeria­n Sosial (Kemensos), ada perubahan skema pembagian bantuan. Salah satunya terkait mekanisme pembagian undangan. Nanti, undangan pengambila­n tak diberikan pada lurah seperti tahun lalu.

Pembagian undangan diberikan secara langsung melalui pengurus RT/RW. Pengurus RT/ RW bakal diundang ke kantor kelurahan. Perubahan sistem dilakukan tidak saja untuk mencegah mandeknya undangan. Hal itu juga untuk mendorong komunikasi antara petugas dan perwakilan masyarakat.

”Ke depan, kami mengecek langsung warga yang tak mengambil lewat ketua RT/RW,” kata Dino. Dia menyebutka­n, akan ada penambahan petugas untuk mempercepa­t pembagian BST. Namun, jumlahnya belum ditentukan.

Hingga kini, lanjut Dino, sudah ada 60 orang yang ditugaskan untuk melayani pengambila­n bantuan. Mereka disebar ke seluruh kantor pos. Selain memverifik­asi, mereka bertugas menjaga keamanan.

DINO ARIYADI Kepala Kantor Pos Surabaya

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia