Mulai gerakkan Mesin Partai di Daerah
PKB Gelar Muswil Serentak
JAKARTA, Jawa Pos − Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar musyawarah wilayah (muswil) serentak di seluruh provinsi hari ini. Forum tersebut digelar sebagai persiapan untuk menghadapi agenda politik ke depan, yaitu Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Wakil Ketua Umum DPP PKB
Jazilul Fawaid mengatakan, muswil adalah forum pengambilan keputusan tertinggi di tingkat wilayah provinsi. ”Muswil juga pelaksanaan dari amanat Muktamar PKB 2019 di Bali,” terangnya kepada Jawa Pos kemarin (8/1).
Gus Jazil, sapaan akrab Jazilul Fawaid, menyebut, muswil merupakan forum permusyawaratan untuk menyusun kebijakan, program, kegiatan, dan kepengurusan. Muswil juga bentuk persiapan untuk menyongsong agenda politik daerah dan nasional. Semua itu berujung pada pileg dan pilpres 2024.
Melalui muswil itu, lanjut Gus Jazil, DPP PKB ingin memastikan semua komponen mesin partai daerah dapat bergerak dengan cermat, tepat, dan cepat.
”Kita berpacu dengan waktu dan keadaan. Persiapan harus segera dilakukan,” terang wakil ketua MPR RI tersebut.
Anggota Komisi III DPR itu berharap muswil kali ini melahirkan kebijakan, program, dan kepemimpinan yang mampu merebut suara rakyat di daerah. ”Ingat target, PKB berupaya keras menjadi partai pemenang di setiap daerah,” tegas legislator asal dapil Jatim X yang meliputi Kabupaten Lamongan dan Gresik itu.
Sekjen DPP PKB M. Hasanuddin Wahid menerangkan, muswil dibagi dalam dua gelombang. Yang pertama digelar pada 9 sampai 10 Januari. Gelombang selanjutnya 16 hingga 17 Januari 2021. Muswil digelar guna menguatkan kepemimpinan di daerah. Melakukan kerja-kerja lebih dini, terukur, dan terorganisasi menghadapi pemilu mendatang.
Dia mengungkapkan, muktamar Bali memandatkan penataan struktur dan penyeragaman masa kepengurusan. Waktunya setahun sesudah muktamar. ”Mandat muktamar harus dilaksanakan,” tegasnya. Hasan mengatakan, PKB mengajak semua kekuatan dan para individu yang berpengaruh untuk bergabung menjadi pengurus maupun kader partai di tingkat DPW maupun DPC.
Hasan menambahkan, dengan penataan struktur yang terorganisasi, PKB ingin kampanye kerja Aksi Melayani Indonesia (AMI) di masa pandemi semakin nyata, konkret, dan masif. ”Benar-benar dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia,” kata legislator asal Malang tersebut.
Anggota DPR RI itu menambahkan, muswil dilakukan secara offline dan online dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Peserta muswil sangat dibatasi. Hanya para ketua yang hadir langsung. Sedangkan yang lainnya mengikuti melalui daring.