Hotel Isolasi Pasien Covid-19 Belum Penuh
SIDOARJO, Jawa Pos – Hotel untuk isolasi mandiri bagi warga yang terpapar virus korona tanpa gejala masih tersisa. Hingga kemarin (12/1), kapasitas ruang isolasi belum terpenuhi.
Ada tiga orang yang menyelesaikan masa isolasi. Mereka pulang ke rumah masing-masing. Sehari sebelumnya, ada 11 warga yang juga keluar dari hotel di tengah kota Sidoarjo tersebut. Mereka sudah menjalani isolasi.
’’Ada yang keluar dan ada yang masuk setiap hari,’’ kata Kepala Dinkes Sidoarjo Syaf Satriawarman.
Saat 11 warga kembali ke rumah, lima warga baru menjadi penghuni hotel isolasi. Ketika tiga orang pergi kemarin, ada warga tanpa gejala yang tiba.
Rencananya, ada delapan warga yang masuk hotel isolasi. Itu berarti jumlah orang yang menjalani isolasi di sana semakin banyak.
Kemarin jumlah warga positif Covid-19 di hotel isolasi mencapai 55 orang. Jika delapan orang masuk, jumlahnya menjadi 63 orang. Angka tersebut masih lebih rendah daripada kapasitas tempat tidur untuk isolasi yang mencapai 120.
Artinya, hotel isolasi masih longgar. Tidak kekurangan tempat tidur untuk isolasi warga. Karena itu, belum diperlukan penambahan hotel. Mal Pelayanan Publik (MPP) juga tidak perlu dibuka lagi.
Syaf menambahkan, untuk mempercepat pencegahan persebaran
Covid-19, vaksinasi harus segera dilaksanakan. Rencananya, pekan ini vaksinasi berlangsung. ’’Mulai Jumat (15/1) vaksinasi di kabupaten dan kota,’’ lanjutnya.
Vaksinasi bakal dilaksanakan di RSUD Sidoarjo. Ada 10 orang yang mendapat vaksin perdana. Di antaranya, Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono, Direktur RSUD Sidoarjo Atok Irawan, dan Syaf. ’’Vaksin bakal dikirim besok (hari ini),’’ tegas Syaf.