Jawa Pos

Memuji Maddison, Mencibir Silva

-

BEDA REAKSI: Jika gelandang Leicester City James Maddison merayakan gol dengan berselebra­si virtual, kapten Chelsea Thiago Silva malah melempar jersey ke arah pekerja proyek di Craven Cottage.

LONDON, Jawa Pos – Imbauan otoritas Premier League kepada pemain untuk tetap menjaga jarak saat berselebra­si gol telah memicu polemik. Mayoritas pemain tidak senang karena mereka menganggap berpelukan atau berkerumun dalam perayaan gol adalah naluri yang memang sulit dikontrol.

Apa yang dilakukan gelandang serang Leicester City James Maddison mungkin bisa jadi pionir selebrasi gol yang tetap mematuhi protokol Covid-19. Yaitu, ketika Maddison mencetak gol pertama The Foxes kontra Southampto­n FC pada matchweek ke-18 kemarin (17/1).

Sesaat setelah mencetak gol pada menit ke-37 itu, Maddison melakukan gestur bersalaman virtual dengan sebelumnya meminta rekan setimnya untuk tidak menyentuhn­ya. ”Jika hal-hal kecil seperti itu (selebrasi menjaga jarak, Red) bisa membuat sepak bola terus berjalan,

biarlah itu terjadi. Sebab, kami sebagai pesepak bola adalah contoh konkret dan tidak ada yang ingin sepak bola berhenti,” papar Maddison kepada BT Sport.

Ketika selebrasi Maddison menuai pujian, lain halnya dengan apa yang dilakukan kapten Chelsea Thiago Silva. Ketika Chelsea mengalahka­n Fulham FC 1-0 di Craven Cottage kemarin, Silva melakukan tindakan yang dianggap melanggar protokol kesehatan (prokes).

Bek tengah asal Brasil itu melepas jersey-nya, kemudian melemparka­nnya kepada pekerja proyek di tribun stadion seusai pertanding­an. Memang, seusai pertanding­an, Silva dinyatakan negatif Covid-19. Hanya, tindakan itu jelas-jelas melanggar aturan prokes FA (PSSI-nya Inggris) yang melarang pemain memberikan atau bertukar jersey dalam pertanding­an pada masa pandemi Covid-19. ”Ancaman sanksi FA kini menanti Thiago Silva,” tulis

 ?? ALEX PANTING/POOL/AFP JOHN WALTON/POOL/AFP ??
ALEX PANTING/POOL/AFP JOHN WALTON/POOL/AFP
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia