Jemput Bola Berikan Pelatihan Wirausaha
SURABAYA, Jawa Pos - Belasan ibu-ibu mendatangi Balai RT 3, RW 3, Jalan Kelasi, Pabean Cantian, kemarin pagi (11/4). Mereka hendak mengikuti pelatihan wirausaha bersama Sheyreen Callista Navila dan Kasi Perekonomian Kecamatan Pabean Cantian Maya Thosuly. Warga diajari cara mengolah daun katuk menjadi kue kering dan smoothies.
Cara membuatnya cukup mudah. Minuman smoothies misalnya. Bahan-bahan yang diperlukan hanya pisang, selai stroberi, susu putih, es batu, air mineral, gula pasir, dan daun katuk. Seluruh bahan tersebut dicampur dan dihaluskan dengan menggunakan blender.
Komposisi bahan bergantung pada banyaknya minuman yang mau dibuat. ’’Kalau untuk membuat 1 liter air, tidak perlu menggunakan banyak bahan,’’ kata Sheyreen.
Cukup satu buah pisang, tiga saset susu kental manis, lalu dua sendok makan gula pasir, semangkuk kecil selai stroberi, 750 ml air, es batu, dan 10 helai daun katuk. Dalam waktu lima menit, 1 liter smoothies daun katuk berhasil dibuat.
Maya Thosuly mengatakan, pelatihan wirausaha itu bertujuan untuk meningkatkan perekonomian warga. Pelatihan akan digelar di setiap kampung di lingkungan kerjanya. Daun katuk menjadi bahan utama. Sebab selain memiliki banyak protein, katuk dinilai sangat ekonomis.
Ditambah lagi, belum banyak warga Pabean Cantian yang mengolah katuk menjadi produk yang mempunyai nilai jual tinggi. Kebanyakan hanya mengetahui katuk untuk bahan sayur. ’’Dengan adanya pelatihan ini, mereka diharapkan bisa memulai berwirausaha. Selain pelatihan, kami juga akan memonitor setiap bulan. Apakah pelatihan yang diberikan bermanfaat atau sebaliknya,’’ kata Maya.