Lihat Kondisi, Pastikan Tunda PTM
GRESIK, Jawa Pos - Tahapan penerimaan peserta didik baru (PPDB) akan selesai dilakukan pada 12 Juli. Tahun ajaran baru 2021–2022 pun dimulai. Sayang, para siswa terpaksa kembali melakukan pembelajaran secara daring dari rumah masing-masing. Begitu pula siswa baru.
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Dispendik) Pemkab Gresik Nur Maslichah menyatakan, sejauh ini memang pihaknya belum mengeluarkan surat edaran (SE) terkait dengan penundaan pembelajaran tatap muka (PTM) itu. Namun, melihat kondisi Covid-19 belakangan ini, pihaknya memastikan PTM di Gresik akan ditunda.
Para siswa baru yang diterima dalam PPDB kemarin juga demikian. Pengenalan sekolah kepada para siswa baru dilakukan secara daring. Meski sebenarnya, 12 Juli merupakan jadwal untuk pengenalan sekolah secara tatap muka.
Namun, karena Covid, kegiatan itu akan dialihkan secara daring. ”Ya nanti bergantung gimana kreativitas sekolah dalam mengenalkan lingkungan sekolah kepada siswa baru secara daring,” ucapnya.
Ica, sapaan Nur Maslichah, menyebutkan, dalam waktu dekat, dispendik akan menyebarkan SE terkait dengan penundaan PTM itu. Saat ini, ungkap dia, edaran tersebut masih dikerjakan. Untuk para tenaga pendidik, ujar Ica, dispendik mencatat sudah ribuan orang yang divaksin. Hal tersebut sebetulnya menjadi salah satu syarat pelaksanaan PTM. Namun, tetap saja, itu tidak menjadi alasan ketika kondisi pandemi sedang parah.
Ica juga menyinggung pelaksanaan PPDB kemarin. Pihaknya mengapresiasi PPDB untuk sekolah baru SMPN 34 karena pagu yang tersedia sudah terpenuhi. Yakni, 128 pagu dari empat rombongan belajar (rombel).
”Alhamdulillah, terpenuhi karena memang keberadaan sekolah negeri saat ini sedang dibutuhkan di Gresik,” tutupnya.