Lepas Kontingen Indonesia secara Virtual
JAKARTA, Jawa Pos – Menpora Zainudin Amali mengukuhkan kontingen Olimpiade Tokyo 2020 kemarin. Acara tersebut digelar secara virtual karena masih dalam masa PPKM darurat. Kemudian, Presiden Joko Widodo melepas kontingen Indonesia di Istana Negara, Jakarta.
Dalam acara tersebut, ada empat atlet yang mewakili. Mereka adalah Aflah Fadlan Prawira (renang), Windy Cantika Aisah (angkat besi), serta pemanah Arif Dwi Bagus Pangestu dan Bagas Prasetyadi. Atlet-atlet lainnya mengikuti upacara secara virtual di pelatnas masing-masing.
Semalam tim bulu tangkis sudah bertolak ke Jepang. Rombongan atlet lainnya menyusul pada 17 Juli mendatang. Yang terakhir tim atletik pada 24 Juli.
Sementara itu, upacara pembukaan akan digelar pada 23 Juli 2021 di Olympic Stadium, Tokyo. Peselancar Rio Waida dan lifter Nurul Akmal ditunjuk sebagai pembawa bendera dalam defile atau parade pembukaan.
Chef de Mission (CdM) Rosan P. Roeslani mengatakan, dengan protokol kesehatan yang superketat, upacara pembukaan Olimpiade akan memberlakukan aturan khusus. ’’Kami diminta kostum yang tidak terlalu berat karena harus dipakai sendiri. Tidak semua atlet ikut karena kuota juga terbatas dan besoknya (24/7) pastikan kondisinya fit karena mulai bertanding,’’ pesannya dalam pertemuan virtual kemarin.
Dalam Olimpiade kali ini, Indonesia tidak mematok target jumlah medali. Namun, Indonesia menargetkan perbaikan peringkat secara keseluruhan. Pada Olimpiade Rio 2016, Indonesia menempati peringkat ke-46 dengan satu emas dan dua perak. Tahun ini, Indonesia menarget 40 besar. ’’Kami berharap tentu lebih baik. Sekarang tujuan utama adalah Olimpiade. SEA Games dan Asian Games hanya menjadi target perantara,’’ ucap Zainudin.