Kirimkan Paket Sehat untuk Warga Isoman
SURABAYA, Jawa Pos – Aktivitas warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) saat terpapar Covid-19 menjadi terbatas. Termasuk untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Guna membantu kebutuhan mereka, Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS) menyediakan paket sehat untuk warga yang menjalani isoman.
Media Center UMS tampak sibuk kemarin (8/7). Para pegawai tengah repot mengisi tas paket sehat itu dengan beras, susu, tablet vitamin, hingga madu. Paket lain berisi popok, biskuit, dan masker. Ada yang dikirim langsung atau melalui ojek online. Saban hari 50–100 paket sehat disiapkan untuk dikirim ke berbagai tempat.
Salah seorang yang menerima bantuan itu adalah Lihabi, warga Mulyorejo. Dia terpapar Covid-19 sejak tiga hari yang lalu. Dia merasa kesulitan untuk berbelanja keluar rumah karena sedang isoman. ’’Saya mendapat info dari media sosial bahwa Lazizmu UMS membuka bantuan khusus bagi yang isoman. Kemudian, hari ini (kemarin, Red) diantar. Alhamdulillah, bisa merasakan manfaatnya,” katanya.
Wakil Rektor UMS Mundakir mengatakan, banyak warga yang sedang isoman kesusahan memenuhi kebutuhannya. Karena itu, pihaknya merasa harus ikut langsung memberikan bantuan. Lazizmu UMS digandeng sebagai pengelola bantuan paket sehat itu. Merekalah yang mengatur penyaluran sekaligus mencari sasaran yang layak menerima.
’’Yang pasti, ini merupakan sumbangsih kampus di tengah situasi krisis saat ini. Ini bentuk nyata spirit Al Maun, yaitu peduli kepada mereka yang lemah dan memerlukan bantuan,” katanya.
Sekretaris Lazizmu UMS Salman Al Farisi menyatakan, bantuan itu terbagi dalam dua paket yang berbeda. Pertama, paket A yang diperuntukkan warga umum. Isinya susu, vitamin, beras, roti, masker, dan madu. Kemudian, yang kedua adalah paket B khusus untuk yang sudah berkeluarga dan memiliki bayi. Isi paketnya meliputi popok bayi, biskuit bayi, vitamin, roti, dan masker.