Sebar 64 Hewan Kurban untuk Ormas dan Ponpes
SURABAYA, Jawa Pos – Hari Raya Idul Adha menjadi momentum saling berbagi kepada sesama. Hari spesial itu juga digunakan partai politik (parpol) untuk hadir di tengah warga yang sedang menghadapi pandemi korona. Diharapkan, hewan kurban bisa disalurkan pula untuk warga yang sedang isolasi mandiri.
Kemarin (19/7) Partai Nasdem menyalurkan sedikitnya 64 sapi kurban. Ada 30 pondok pesantren (ponpes) serta dua ormas penerima, yakni PW Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim dan PW Muhammadiyah Jatim.
Aminurrokhman, ketua panitia yang juga sekretaris DPW Nasdem Jatim, mengatakan, banyak warga yang kesusahan di tengah pandemi Covid-19 ini. Parpol sebagai bagian tidak terpisahkan dari masyarakat tidak boleh tinggal diam.
”Kita juga harus turun tangan untuk membantu warga yang membutuhkan. Hewan kurban itu nantinya juga akan dibagikan ke masyarakat terdampak pandemi,” terang anggota Komisi II DPR itu di sela-sela memberikan hewan kurban di kantor PWNU Jatim.
Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW Partai Nasdem Jatim Vinsensius Awey menjelaskan, 64 ekor sapi tersebut merupakan bantuan dari Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Pengurus di daerah hanya bertugas menyalurkannya ke lembaga maupun organisasi yang memang berhak mendapatkannya.
Menurut Awey, Hari Raya Idul Adha ini merupakan momentum untuk mengasah kepekaan sosial. Di tengah pandemi ini, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling membantu dan berbagi kepada orang yang membutuhkan. ”Karena kita semua tahu bahwa kondisi saat ini serbasulit,” ucapnya.
Mantan anggota DPRD Kota Surabaya itu memastikan, panitia yang menyerahkan hewan kurban untuk ponpes maupun ormas sudah menjalankan protokol kesehatan (prokes) sesuai aturan yang berlaku. Tahun ini juga tidak ada kegiatan penyembelihan hewan kurban maupun bagi-bagi kupon untuk masyarakat. ”Karena masih PPKM juga,” katanya.
Hewan kurban yang sudah diserahkan akan disembelih pihak penerima dan dibagikan ke masyarakat door-todoor. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi persebaran Covid-19 yang saat ini masih mengkhawatirkan. ”Kegiatan positif ini jangan sampai mengabaikan prokes. Apalagi, kondisinya masih seperti ini. Kami berharap bantuan ini bisa memberikan manfaat bagi banyak orang dan sedikit meringankan beban masyarakat yang sedang mengalami kesusahan,” tuturnya.