Sembelih pada H+1, Tak Ada Pembagian Kupon
SURABAYA, Jawa Pos – Masjid Nasional Al Akbar Surabaya tahun ini kembali menerima hewan kurban dari Presiden RI Joko Widodo. Sapi seberat 1,2 ton tersebut nanti dipotong pada Rabu (21/7). Warga diminta tak mendatangi Masjid Al Akbar. Sebab, tidak ada pembagian kupon di lokasi. Daging kurban dibagikan secara door-to-door oleh panitia.
Sapi bantuan presiden berjenis limusin itu didapatkan dari Probolinggo. Selain presiden, beberapa pejabat Forkopimda Jatim juga menaruh hewan kurbannya di Al Akbar. Seperti milik gubernur, Pangdam, dan Kapolda. ”Semuanya kami sembelih pada H+1 Lebaran,” kata Humas Masjid Al Akbar Helmy M. Noor.
Pemotongan hewan kurban dilakukan pada H+1 agar tidak ada penumpukan daging di warga. Sehingga bisa dimanfaatkan penerima dengan baik dan tidak mubazir. Hal itu seperti tahun sebelumnya. Bedanya, besok penyembelihan dilakukan dengan prokes ketat.
Melibatkan rumah potong hewan (RPH), para juru sembelih halal (juleha) wajib negatif saat menjalani rapid test antigen. Di samping itu, area pemotongan yang berada di basemen juga steril. ”Karena itu, masyarakat tidak bisa melihat proses penyembelihan seperti tahun lalu. Sebab, besok (hari ini, Red) lokasi harus steril dan terbatas,” katanya.
Cara tersebut merupakan langkah mencegah kerumunan. Termasuk menghindari persebaran Covid-19. Bukan hanya itu, salat Idul Adha juga ditiadakan. Masjid Al Akbar hanya mengadakan takbir secara virtual. ”Kegiatan beribadah di masjid hanya untuk pihak internal,” terangnya.
Sekali lagi, tegas Helmy, warga diimbau tak datang ke Al Akbar. Pembagian daging nanti dilakukan dengan mendatangi warga oleh panitia. Sasarannya adalah masyarakat sekitar yang membutuhkan. Karena itu, panitia juga bekerja sama dengan pihak RT dan RW sekitar. Harapannya, tidak ada salah sasaran saat pembagian nanti.
Berdasar tahun lalu, terdapat 2 ribu pak daging kurban yang dibagikan panitia ke warga. Dengan perincian per keluarga mendapat setengah kilogram daging. ”Nah, untuk besok (hari ini, Red) masih melihat jumlah kepastian hewan kurban yang akan disembelih. Yang jelas, ribuan pak daging kurban akan dibagikan ke warga sekitar yang membutuhkan,” ucapnya.