Jawa Pos

Sediakan 500 Meter Kubik Oksigen Gratis

Untuk Isi Ulang, Harus Mengisi Formulir Dulu

-

SIDOARJO, Jawa Pos – Meski stok oksigen di Kota Delta disebut aman, ternyata sejumlah warga masih mengeluhka­n kebutuhan oksigen. Ari Muhammad, salah satunya. Kemarin siang (19/7) dia mencarinya ke empat tempat pelayanan oksigen. Semuanya kosong. ”Ada satu tempat di Sukodono. Oksigennya ada, tapi diminta menunggu sampai pukul 13.00,” keluhnya.

Dia sempat menuju UPT Pengelolaa­n Pendapatan Daerah (PPD) di Jalan Pahlawan Nomor 41. Oksigen tersedia dan gratis. Masalahnya, oksigen tersebut khusus diperuntuk­kan pasien Covid-19. Dia mencari oksigen untuk pamannya yang sakit darah rendah dan sesak parah.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, fasilitas isi ulang oksigen itu memang ditujukan untuk warga Sidoarjo dan Mojokerto yang sedang melakukan isoman karena terpapar Covid-19. ”Agar ada kemudahan suplai oksigen,” ujarnya saat meninjau lokasi isi ulang oksigen tersebut kemarin.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menyebutka­n, jatah oksigen dari pemprov mencapai 500 meter kubik per hari atau 500 tabung. ”Agar (warga) tidak panik menyerbu apotek,” katanya.

Muhdlor menjelaska­n, oksigen itu diberikan kepada pasien isoman di rumah. Warga yang membutuhka­n oksigen bisa mengisi formulir di laman infocovid1­9.jatimprov.go.id. Salah satu syaratnya adalah melampirka­n bukti bahwa pasien memang dinyatakan positif Covid-19. Setelah itu, warga mendapatka­n tiket. Nah, bukti tiket itulah yang dibawa saat isi ulang.

Muhdlor menuturkan, kebutuhan di rumah sakit sudah terpenuhi. ”Di Sidoarjo, ada empat pabrik oksigen. Rumah sakit bisa mengambil di sana,” ungkap Muhdlor.

Terkait dengan tabung oksigen, pihaknya akan melakukan kajian dan evaluasi. ”Karena sebelumnya berfokus pada suplainya,” katanya.

Dia pun meminta Polresta

Sidoarjo menindak tegas jika ada yang menyalahgu­nakan jatah oksigen tersebut. Misalnya, menjual oksigen dengan harga selangit melebihi harga pasaran.

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro berkomitme­n menindak tegas jika ada temuan penimbunan. ”Sejauh ini kami menurunkan tim untuk mengecek dan belum ada penimbunan,” ujarnya. Jika ada penjualan yang tidak wajar, pihaknya akan mempelajar­inya dan menindak tegas.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia