Jawa Pos

Sarana buat Mendongkra­k Performa

-

ASUNCION – Beberapa bintang Paris Saint-Germain (PSG) memang kompak. Mereka menjadikan jeda internasio­nal kali ini sebagai tempat memulihkan spirit menjalani musim 2021–2022. Setelah di UEFA Nations League ada kiper Italia Gianluigi Donnarumma dan striker Prancis Kylian Mbappe, di Conmebol ada megabintan­g Argentina Lionel Messi dan wide attacker Brasil Neymar.

Ya, awal musim ini memang terasa sulit bagi dua pemain yang pernah berkolabor­asi di FC Barcelona pada 2013–2017 itu. Dari tujuh laga di semua ajang, Neymar hanya mencetak satu gol dan dua assist. Messi lebih parah.

Dia hanya mencetak satu gol dalam lima laga. Bahkan, duet mereka plus Mbappe justru menderita kekalahan 0-2 oleh Stade Rennais pada journee kesembilan Ligue 1 (3/10).

Nah, Neymar-Messi diyakini bakal habis-habisan dalam lanjutan kualifikas­i Piala Dunia besok pagi. Sebab, mereka ingin memperbaik­i mood. Argentina akan melawan Paraguay (siaran langsung Mola TV pukul 06.00 WIB). Sedangkan Brasil menghadapi Venezuela (siaran langsung Mola TV pukul 06.30 WIB).

’’Sejujurnya, aku sedikit cemas dengan jadwal kami. Terutama untuk laga pertama ke kedua. Tetapi, kami memiliki skuad yang cukup besar untuk menjawabny­a dengan hasil maksimal,’’ ujar pelatih Argentina Lionel Scaloni kepada Buenos Aires Times.

Kecemasan pelatih 43 tahun itu sangat beralasan. Sebab, Messi dkk bakal menjalani tiga laga kualifikas­i hanya dalam sepekan. Setelah menghadapi Paraguay di Asuncion besok, mereka langsung kembali ke Buenos Aires menyongson­g dua laga kandang melawan Uruguay (11/10) dan Peru (15/10).

Hanya, bagi La Pulga (Si Kutu), julukanMes­si,agendainte­rnasional memang tempat tepat mengembali­kan kepercayaa­n dirinya. Sebab, empat bulan lalu dia baru saja memenangi trofi pertama bersama tim Tango. Yakni, Copa America. Messi mencetak empat gol dan lima assist dari total tujuh pertanding­an. Euforia itu diyakini masih dirasakan Messi yang bakal berguna untuk menghadapi ketatnya jadwal kualifikas­i bulan ini.

Neymar nyaris sama. Dia ingin menjadikan performany­a di Copa America Juli lalu sebagai motivasi. Kala itu dia mencetak dua gol dan tiga assist. Meski saat itu kalah di final oleh Messi dan Argentina. Sama halnya dengan Messi, Neymar juga akan menjalani tiga laga kualifikas­i dalam sepekan ke depan. Bedanya, dua laga pertama dilakoni tandang. Setelah melawan Venezuela di Caracas, tim Samba menghadapi Kolombia di Barranquil­la (11/10). Lalu, melawan Uruguay di Manus (15/10).

’’Neymar selalu gembira bersama Brasil. Itu yang terpenting. Sebab, semangatny­a menginspir­asi pemain lain,’’ ucap pelatih Brasil Tite.

 ?? ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia